FF MinSul : Don't Touch Her !!! END

Author minta maaf kalau ceritanya benar-benar ngk asik, tapi author udah berusaha mungkin untuk kembali nulis padahal suasana hati memang tidak mendukung untuk menulis. FF ini di lanjtun karena author mau melaksanakan KKN dan ngk mau terbeban gegara banyak HUTANG FF,,, jadi jeongmal miane,,, walapun ceritanya GAJE, author mengharapkan kritik dan sarannya ya,,, HIKSS,, 

author : taE_Nda

Sulli | Minho | Krystal | Suho

Siders : members Fx dan SHINee

Genre : Romance, Friendship

silahkah,,,,,,,

Suho berlari menelusuri beberapa ruangan untuk mencari ruang inap sulli, perkataan krystal terus terngiang di telinganya ia tak menyangka kalau wanita yang pernah ia cintai dulu bisa berbuat hal gila seperti ini.

“key ah,, taemin ah” ujar suho saat mendapati mereka tengah berdiri di depan pintu ruang inap yang ia duga pasti itu ruang inap sulli. “bagaimana keadaan sulli?” tanyanya dengan cemas pada taemin, tapi taemin malah menggeleng lalu ia bertanya dengan key, key juga menggeleng.

“dia didalam suho, bersama minho sepertinya ada sesuatu yang mereka sembunyikan “ ujar victoria.

Suho menatap nanar pintu itu, benar-benar merasa tidak enak . ini semua juga karena ulahnya yang tidak bisa menjaga krystal hingga krystal bersikap seperti ini.

---

“oppa,,, “ gumam sulli, minho melepas pelukannya dan menatap lekat mata indah sulli.

“ne”

“bisa panggilkan amber eonni, vic eonni, luna eonni dan........... soojung?” tanya sulli, agak sedikit ragu saat menyebutkan nama soojung a.k.a krystal.

“untuk apa lagi kau ingin bertemu dengan wanita itu eoh?” minho berusaha untuk menyembunyikan rasa benci dan kesalnya pada krystal.

“oppa, tak seharusnya kau bertanya seperti itu, dia sahabatku oppa” ujar sulli dengan lantang, minho memutar kedua bola matanya, ingin sekali ia menolak permintaan sulli tapi tidak mungkin.

“tapi,, chagiya,,, “

“oppa”

“baiklah , tapi sayangnya dia tidak disini”

“bisa oppa menyuruhnya datang ?”

Minho menghela nafasnya, disaat seperti ini bertemu dengan krystal apa lagi bicara dengan krystal bukan suatu hal yang baik .

“aku akan menyuruh amber untuk menghubunginya, tapi,,, “ minho meremas tangan sulli. “kalau ia menyentuhmu atau menyakitimu lagi. Katakan padaku. Oppa akan melakukan apa saja yang kau inginkan untuknya, arasho?” nada suara minho penuh ketegasaan dan keseriusan. Sulli tau kalau namjanya telah mengetahui apa yang sebenarnya terjadi , sulli tak begitu terkejut karena saat kejadian itu terjadi ia memang berbicara dengan minho via telpon.

Sulli tersenyum dan mengangguk. Minho mengacak rambutnya sedikit dan mencium sekilas bibir pucat sulli. “oppa?”

“hmmm”

“sepertinya tidak ada yang harus disembunyikan lagi”

Minho tau arti kalimat itu, sulli menginginkan members fx maupun yang lainnya tau dengan keadaannya saat ini.

“kau yakin ?”

“tentu,,, “

“baiklah,,,,  ini semua hanya sementara dan tak akan lama ne,,, oppa akan memanggil dokter untuk memeriksa keadaanmu,, tunggulah sebentar”

minho menekan tombol disamping ranjang sulli, tak lama dokter datang dengan terburu-buru lalu dengan sigap dokter memeriksa keadaan sulli, saat sulli sedang di periksa minho pun pergi keluar untuk menemui para members fx , key dan taemin saat keluar minho terkejut mendapati suho yang juga berada disana.

“minho ya,, ada apa?” vic berjalan menghampiri minho.

“kita harus terus bersama sulli dan memberikannya dukungan” ujar minho

Amber yang tak puas oleh jawaban minho , ikut mendekat “ minho oppa, katakan ada apa dengan sulli, apa yang terjadi dengannya?”

Minho menatap semua orang yang berada disana sebelum ia mengatakan “sulli mengalami kebutaan” . sontak semua orang terkaget-kaget , bahkan vic sempat hampir terjatuh kalau tidak ada amber yang menopang badannya.

Merasa ada yang datang minho mengalihkan padangannya dan mendapati krystal tengah berdiri dengan wajah tak percaya. Minho menatap tajam kearahnya dan berjalan kearah krystal tangan minho terkepal membuat orang bertanya-tanya apa yang akan dilakukan minho pada seorang yeoja yang telah menyakiti yeoja yang teramat ia cintai.

“minho,, jangan” jonghyun terlebih dahulu berdiri didepan krystal.

“aku harus bicara dengan orang yang telah membuat sulli buta” kata minho pelan tapi penuh dengan penekanan. Vic, amber, key, luna, dan taemin yang baru mendengar seketika menatap kearah minho dan krystal.

“apa maksudmu minho ya?” luna dengan suara gemetar datang mendekati minho, ia menatap krystal tapi krystal malah menunduk tak berani mengangkat kepalanya.

“tanya saja dengan yeoja ini” minho memutar tubuhnya menjauh, sekarang luna yang berhadapan dengan maknae fx itu.

“katakan kalau itu tidak benar!” ujar luna, air matanya menetes, krystal pun mulai menangis. Untung kama inap sulli agak  menyudut jadi tidak ada yang orang lain yang lewat.

“apa yang kau lakukan soojung,,,, “ luna menguncang tubuh krystal. Vic yang tidak tahan hanya bisa menangis, kenapa semuanya jadi seperti ini.

“maafkan aku eonni, benar aku yang mendorong sulli dari atas balkon”

“PLAAAAAK”

Tamparan telak mendarat di pipi kanan krystal, krystal hanya menahan perih akibat tamparan itu, karena ia pantas untuk mendapatkannya. Suho menatap krystal tajam semuanya hanya bisa mengusap wajah mereka frustasi tidak tau apa yang akan terjadi setelah ini.

---

Dokter keluar, ia memanggil minho dan membicarakan apa yang terjadi untungnya kebutaan sulli tidak permanen atau bisa dibilang hanya sesaat, matanya bisa kembali normal secara tiba-tiba Asalkan sulli tidak dalam keadaan stress atau keadaan yang membuat dirinya merasa terancam jadi minho menyarankan kalau sulli harus selalu dalam kondisi yang baik.

Setelah bicara dengan dokter minho pun kembali membicakan keadaan sulli dengan semua members, suho. Semua tampak menatap krystal terutama minho. “jangan pernah menyentuhnya” bisiknya kemudian dengan sedikit kasar minho menarik krystal masuk kedalam ruang inap sulli.

Sulli tengah duduk pandanganya kosong kedepan, krystal tidak bisa menatap sulli air matanya mulai turun dan isakan keluar dari mulutnya.

“soojung kaukah itu” sulli tampak sibuk mencari sumber isakan tangis krystal membuat hati minho teriris.

“lihat, itu perbuatan” bisik minho geram

“minho oppa, kau datang dengan soojung?”

“ne, chagiya” minho mendekat dan meraih tangan sulli yang terangkat untuk meraba keberadaannya.

“soojung, kemarilah,, minho oppa, bisa kau tinggalkan kami berdua?”

Minho mengeritkan dahinya, “wae, bukannya oppa akan lebih baik kalau tetap disini?”

“oppa, ini percakapan antar sahabat dan antar yeoja, apakah kau yeoja?” tanya sulli sambil tersenyum. Walaupun sedang mengalami hal buruk, sulli masih bisa tersenyum manis seperti ini. “aku sangat mencintaimu sulli” batin minho.

“baiklah,,, “ minho menghela nafas dan berjalan menuju pintu, saat berpapasan dengan krystal minho membisikan sesuatu padanya. “ingat, jangan menyentuhnya”

“minho oppa,,, “ ujar sulli yang sedikit mendengar ancaman minho pada krystal, sulli tau minho sangat mengkhawatirkan dirinya.

“ne, arashoyo” minho pun melanjutkan langkahnya saat minho mendengar pintu dibuka dan kembali ditutup , sulli  berpikir kalau minho benar-benar telah pergi padahal minho masih didalam dan berdiri disamping pintu mengamati apa yang akan terjadi, sekedar berjaga-jaga kalau saja krystal melakukan hal buruk lagi.

“soojung, kau masih disini kan,, kemarilah” sulli mengulurkan tangannya kedepan , sebelum krystal baju, krystal sempat melirik minho yang tengah menatapnya tajam.

“soojung,,, “

“ne,,ne,, ssul”

“apakah kau masih punya muka dan nyali untuk menemui sulliku, dasar” minho membatin.

Hening,,,

“soojung, kau dimana?”

“aku disini ssul”

“dimana?”

 krystal menatap tangan sulli yang mencari-cari dirinya, tapi ia takut dengan acaman minho yang tidak memperbolehkan dirinya untuk menyentuh sulli, ia juga tidak pantas untuk menyentuh sulli lagi.

“krystal, minho oppa tidak ada disini,, tidak apa,,, jujur aku sangat mengkhawatirkanmu,, kau tidak apa-apakan?”

Ya tuhan, yang saat ini yang menjadi korban adalah sulli kenapa sulli yang mengkhawatirkan krystal. Bukan menjawab sulli, isakan krystal semakin menjadi bahkan ia menutup mulutnya karena isakan tangisnya. Krystal tak menyangka sulli malah menanyakan kabarnya padahal ia sepeti ini karena dirinya .krystal benar-benar merasa bersalah dan terpukul. Walapun sulli tak menghujatnya atas prilaku tercelanya tapi rasa peduli dan senyuman sulli membuat ia benar-benar seperti di tampat begitu keras dihatinya.

“soojung, kau menangis?,, uljima, aku tidak tau dimana?”

“ssul, aku benar-benar bukan manusia”

“apa maksudmu?”

“maafkan aku,, karena aku,, kau,, kau,, hikss” krystal tak dapat membendung rasa bersalahnya ia berjalan mundur menjauh dari sulli.

‘aniya,, gara-gara aku juga kan kau berbuat seperti ini,, maafkan aku. Aku tidak tau kalau kau juga mencintai minho oppa”

Krystal menggeleng, “kau tidak salah sulli, kalian saling mencintai aku mohon maafkan egoku. Pantas saja banyak yang mencintaimu. Sekarang aku baru benar-benar sadar kalau kau seperti intan permata yang sangat berharga didunia ini, bahkan seluruh orang yang ada didunia ini selalu ingin berusaha untuk melindungimu dan memilikimu. Sedangkan aku,, aku seperti sampah yang hanya menjadi perusak pemandangan setiap orang melihatku,, aku tidak ada apa-apanya dibandingkan dirimu yang begitu berharga sulli ah”

“soojung, apa yang kau bicarakan,, “ air mata sulli kembali turun saat mendengar pernyataan krystal yang terdengat sangat lirih itu.

“jebal sulli ah, maafkan aku,,,maafkan aku “ krystal berlutut di samping sulli walaupun sulli tak dapat melihatnya. “kau bisa mengambil kedua bola mataku, asalkan kau mau memaafkan aku dan tidak membenciku,, aku mohon “ krystal mengusap kedua tanganya,ia sangat menyedihkan.

“soojung, aku benar-benar tak mengerti apa yang kau katakan.. sebelumnya aku juga telah memaafkanmu,, aku memaklumi apa yang telah kau perbuat dan aku menerima dengan ikhlas. Aku tidak butuh kedua bola mataku, karena ini hanya sementara kau tidak harus seperti itu soojungie,,,,”

“sulli,, hikss” krystal bangkit dan memeluk sulli dari samping, sulli pun membalas pelukan sahabatnya,” gomawo, jeongmal gomawo..”

“berjanjilah akan menjadi lebih baik, ne” ujar sulli sambil menepuk-nepuk pundak krystal

Minho yang berdiri disaamping pintu hanya bisa melihat adegan mengharukan tersebut, dalam hatinya ia tersenyum dan bersyukur bisa mendapatkan seoarang yeoja yang sangat berharga bahkan intan permata yang sangat bernilai itu pun masih sangat jauh kalau disamakan dengan sulli, sulli sangat sangat sangat berharga lebih dari apapun yang ada didunia ini.

2 bulan kemudian , penglihatan sulli telah kembali. Sulli bisa menjalani aktifitasnya dengan normal. 2 bulan terakhir ini ia tidak muncul membuat para fansnya bertanya-tanya kemana sulli dan jurus andalan yang di keluarkan pihak SM hanyalah mengatakan kalau sulli mengalami cidera dan harus mengambil pengobatan. Tentu saja SM tidak mau ambil resiko kalau para fans sulli sampai tau kejadian yang sebenarnya.

Minho sedang berada di jepang, dan setiap 1 jam sekali ia selalu menanyai kabar sulli, bahkan sulli terkadang sebal oleh prilaku minho yang berlebihan. “oppa,, ini sudah yang ke 30 kali , oppa menelponku,,, “ ujar sulli melalui sambungan telpon.

“oppa tidak peduli, bagaimana keadaanmu, eoh ?”

“aku baik-baik saja, oppa saat ini aku sedang bersama dengan soojung, ada pemotretan,,”

“MWO?, apakah disana ada amber, atau luna, atau vic atau,,,,,”

“oppa,,,,,,,”

Minho menghela nafas. “ok,, ok,,, aku percaya, baiklah jaga dirimu, aku mencintaimu,, nanti oppa menelponmu lagi ne, harus diangkat kalau tidak , oppa akan meminta amber menyusulmu”

“oppa, janga berlebihan,,”

“huft baiklah,, “

“sudah duluya, mau dimulai ni,, annyeong oppa...”

“annyeong, saranghae”

“nado saranghae” sulli tersenyum dan memutuskan sambungan ia tersenyum bahkan terkekeh geli saat teringat kelakuan kekasihnya itu. Kemudian matanya menangkap krystal yang sedang menunduk dengan rasa bersalah diwajahnya. Sulli mendekatinya dan merangkulnya.

“wae???. Apakah suho oppa mengacuhkanmu eoh ?” krystal udah balikan sama suho

“aniya, pasti minho oppa menghawatirkanmu, karena sedang bersamaku ya,, aku benar-benar seperti penjahat” kata krystal lesu.

“hahahaha, benar si,,” sulli tertawa krsytal kembali cemberut.

“sudahlah, lupakan,,, minho oppa hanya terlalu lebay,, ayolah tersenyum. Jangan cemberut lagi ne.. “ sulli menyenggol krystal.

“ne,, ne,,, arashoyo,, hihihi” krystal memaksakan senyumnya . akhirnya kedua sahabat itu tertawa bersama.

“gomawo sulli ah, kau adalah yeoja terbaik yang pernah aku kenal, dan minho oppa adalah namja yang paling beruntung bisa memilikimu” ujar krystal dalam hati saat melihat senyum manis sulli yang selalu menghiasi wajah cantiknya.

END