True Love In Makawanisy

Tittle : True Love In Makawanisy

Author : Dhecy Chyminh

Choi Minho | Choi Sulli | Kwon Yuri | Kim Jongin | SMent and Other Cast
 

Lenght : Chaptered 

Genre : Romance, Comedy, Sad
 

Rate : 15

Catatan : Allow. . Mimin kembali. Bawain salah satu karya author Dhecy sebelum SIM. FF ini udah pernah di publish sebelumnya di Grup Minsulers Indonesia. Sempet bingung mau masukin ke Blog atau enggak, soalnya udah ketimbun ama post laen yg lebih baru. Cuma kemaren, ada member yg iseng ngubek2 grup, dan TARAAaaaa. . Muncul lagi lah ke permukaan FF ini. Haha, Mimin lebay. Kenapa akhirnya FF ini di masukin ke Blog ?? Ngobatin kangen kali yaa salah satunya, maklum, author Dhecy kan lagi Hiatus panjaaaang nih. Buat yang udah baca, baca lagi, atau ada yg belum pernah baca sama sekali, monggo di baca, jangan lupa di komen yaaaak. . Hargain member grup yg udah munculin ff ini lagi kepermukaan, dan hargain mimin yg udah ngepost juga. Alaah, jadi panjang lebar kan, langsung aja yak. 

Epilog: 

 Dulu, APPA selalu mengatakan, kalau ilalang itu adalah tanaman yang paling kuat. Tetap merunduk walau di terpa badai, tetap tumbuh walau dianggap tanaman liar, dan tetap bertahan walau hidup di tanah yang gersang. Kata2 yang akan ku ingat sampai mati. karena sesudah mengatakan itu, APPA ku benar2 pergi untuk selamanya. Seolah kata2 yg terucapnya itu adalah pesan terakhir untuk ku, agar aku bisa hidup kuat dimanapun aku berada, meski di terpa berbagai cobaan apapun. dan tetap bisa menjaga diri walaupun tanpa lindungan seorang ayah lagi.

 Nama ku Choi Jin Ri, panggilan sehari-hari ku SULLI.  Saat ini aku tinggal sendiri di sebuah flat kecil kota seoul. Ibu dan adik ku berada di Jerman. Sudah 1 tahun ini aku memilih untuk hidup mandiri, aku tidak mau membebani ibu ku lagi. Dan karena itu lah aku menagmbil keputusan untuk tetap berada di sini.

 Dulu sebenarnya ibu dan adik ku juga tinggal di seoul, namun paman ku mengajak kami sekeluarga untuk pindah ke Jerman, tinggal bersama dengannya, dan ikut mengurus usaha keluarga, yaitu usaha restaurant mie ramen. Ibu ku menyetujui hal itu, karena memang dari dulu hobi ibu ku adalah memasak. Lain halnya dengan ku, aku tidak tertarik sama sekali, tapi bukan berarti aku tidak bisa melakukanya.

Membuat mie ramen itu hal yang mudah bagiku. Aku tidak ikut bersama ibu ku karena aku sudah berjanji pada diriku sendiri, bahwa suatu saat nanti aku ingin menjadi penulis terkenal, setelah itu aku ingin membeli rumah besar untuk ibu dan adik ku. Agar kami bisa hidup 1 atap dengan tenang tanpa memikirkan biaya bulanan untuk membayar flat kecil hunian kami selama ini.
 

       *********************

 “Ayolah sulli, ini adalah tawaran bagus dari paman mu. Kita akan hidup tenang disana” kata ibu sulli dengan penuh harap sulli menyetujui permintaanya.

 “mian eoma, aku tetap ingin tinggal di sini. Bagaimanapun seoul adalah tempat dimana aku dilahirkan”

 “yaa... !!! nuna !! apa kau pikir kau bisa hidup sendiri di sini. Apa kau tidak merindukan aku dan eoma nanti. Sudahlah kau ikut saja dengan kami” ucap adik laki-laki sulli dengan nada sedikit kesal karena kakaknya begitu keras kepala.

“aku kan sudah besar, aku bisa hidup sendiri kok. tenang saja aku pasti akan sering menghubungi mu. Jadi kau harus sering2 membuka twitter ya... kau sudah bisa menggunakanya dengan baik. Oiya kau adalah namdongsaeng yang macho. Jadi kau harus menjaga eomma disana. Aku janji aku akan membeli rumah besar di seoul, setelah kita benar2 mempunyai rumah dan pekerjaan bagus untuk ku. Aku akan menjemput kalian dari jerman. Bagaimana, ini keputusan yang tepat bukan?” sulli meyakin kan adiknya. Dia benar2 menahan tangisnya saat itu, karena sulli tidak ingin terlihat cengeng. Kalau iya menangis pasti mereka akan lebih memaksa nya untuk ikut kejerman.

“ Noona, kau memang keras kepala. tapi entah mengapa aku begitu menyayangi mu” jawab choi minhyuk dengan mata berkaca-kaca. Nama adik laki2 sulli adalah choi minhyuk.

 “sukbu (paman, adik laki2 dari ayah) ... mianhae aku tidak bisa ikut. Aku ingin belajar mandiri di sini. Aku janji aku akan menjaga diri dengan baik, jadi aku titip eomma dan minhyuk disana ya” sulli menggenggam tangan paman nya dengan meyakinkan kalau dia adalah gadis yang kuat.

 “Baiklah sulli, jika itu memang keputusan mu. Kau jaga diri baik2 ya. Kalau hati mu sudah terbuka kau boleh menyusul kami kejerman. Nanti akan ku suruh  Kyuhyun menjemput mu.”  Kyuhyun adalah sepupu sulli. Mereka sangat dekat, dan sering berhubungan melalui jaringan sosial.

“ Eomma tidak bisa memaksa mu lagi. Karena sepertinya keputusan mu sangat kuat. Kau memang keras kepala, sama seperti ayah mu, prinsip mu sangat kuat. Jaga diri mu baik2 ya aegii.” Perempuan tua itu memeluk nya, dan pada saat itu pula sulli merasakan air hangat membasahi pipinya. Ternyata dia menangis. Begitu juga dengan ibu nya.

Setelah itu sulli mengantarkan ibu dan adik laki2 beserta paman nya ke bandara incheon. Jadwal penerbangan mereka 10 menit lagi, wajah sulli benar2 sedih. Karena harus berpisah dengan mereka. Stelah ini babak baru dalam hidup nya akan di mulai. iya akan hidup sendiri dan mulai mencari pekerjaan untuk mewujudkan impiannya.

“Pesawat dengan no penerbangan 865 menuju jerman akan segera lepas landas, mohon para penumpang segera memasuki ruangan pesawat” seorang wanita memberikan peringatan.

Dada sulli seakan membuncah sebenarnya ia ingin sekali tetap bersama minhyuk dan ibunya. Tapi takdir berkata lain. Setelah berpelukan sulli menatap tubuh mereka dari belakang... minhyuk melambaikan tanganya pada sulli sambil menangis. “nunaaaaa....... setelah sampai nanti aku akan mengabarimu. Jaga dirimu dengan baik ne? . SARANGHAE...”

“oke.... kau harus menjaga ibu dengan baik disana, na do SARANGHAE” teriak sulli lagi sambil melambaikan tangan. Dan minhyuk membalsnya dengan anggukan sambil tersenyum, sedih sekali rasanya.

 “hah sekarang aku benar2 sendiri” batin sulli dalam hati.

Di tempat yang sama, di bandara incheon seorang laki2 dengan tubuh tinggi berwajah oval, memakai kaca mata hitam, ransel, dan jaket kulit tengah menarik koper nya sambil berjalan menuju pintu keluar. “CHOI MIN HO SSI... anyeong... “ kata seorang lelaki paruh baya sambil merendahkan badannya.
Min ho melihat asal sumber suara itu.

 Apakah anda yang bernama “CHOI MIN HO” tanya seorang lelaki paruh baya itu sambil merendah kan badanya. “NE” jawab min ho singkat.

 “Saya yang di tugas kan menjemput anda di sini. Silahkan, mobil kita sudah terparkir di depan” lanjutnya lagi sambil menunjuk mobil sport warna hitam legam, tampaknya lelaki itu seorang sopir yg di tugaskan menjemput Minho.

Tanpa mengucapkan terimakaih min ho langsung menuju mobil yang di maksud si lelaki paruh baya tadi. Sementara itu sulli dengan lemas nya berjalan menuju pintu keluar. Dia terlihat sangat sedih setelah mengantar ibu dan adiknya terbang ke jerman.

Karena jalan dengan keadaan kepala menunduk, Sulli tidak memperhatikan orang2 di depanya. Dan pada saat di pintu keluar sulli berada di belakang minho, tanpa sadar ia tersandung kakinya sendiri dan menubruk tubuh minho. Min ho pun nyaris terjatuh kedepan.

“YAAAAA...... dasar yeoja pabo apa kau sedang mabuk? pergunakan 2 mata mu itu untuk melihat saat berjalan. Atau jangan2 mata mu itu sudah buta” bentak min ho spontan

“MWO??? Kau yang seharusnya berfikir . jalan mu itu sperti kura2.... LAMBAT sekali. Mana aku tau kalau di depan ku ada mahluk aneh seperti mu. Jika aku tau manusia yang ku tabrak itu adalah monster, aku lebih memilih terjatuh Dari pada harus menubruk tubuh jangkung mu itu” jawab sulli dengan sewotnya.

Sepertinya min ho sangat marah dengan ucapan sulli, bukanya meminta maaf malah mencacinya. Namja itu hanya melotot sambil menarik nafas saja, kemudian iya masuk kemobil.

 “Maaf nona, lain kali kau harus berhati hati kalau bicara. Kau tidak tau siapa lelaki yang kau bentak tadi kan” kata lelaki peruh baya yang menyusul min ho.

“cihhhh..... siapa pun dia aku tidak peduli.” Jawab sulli singkat sambil berlalu. Lelaki paruh baya itu hanya menggeleng-geleng melihat sulli pergi.

  *******

 Sulli pulang ke flatnya, tapi di depan pintu rumahnya ia melihat amber sedang berdiri menunggu.

 “SULLI.... “ teriak amber sambil melambai-lambaikan tanganya ketika melihat sulli sudah pulang.

 “amber-ah..... ada apa? Kenapa wajah mu gembira sekali?” tanya sulli penasaran

“kau ini, seharusnya kau memeluk ku sekarang” kata amber lagi

 “mwoya? Memelukmu. Ada-ada saja. Walau pun aku belum pernah pacaran tapi aku ini gadis normal” cerocos sulli

 “hah... kau ini. kau tau tadi siang taemin menelepon ku. dia bilang ada lowongan pekerjaan untuk mu” ucap amber dengan semangat nya.

 “MWO???? Kau serius.... omo.... aku benar2 senang. Apa pekerjaanya?” tanya sulli dengan semangatnya.

 “emhhhh... menjadi pelayan di restaurant MAKAWANISY.” Amber kembali menjelaskan.

 “kau tau, taemin bilang gaji di restaurant itu sangat lumayan. 500.000 won. Kau bisa membayar flat mu dengan lancar dan makanmu juga akan terjamin” sulli berbinar binar mendengar penjelasan amber sahabatnya.

“hahaha amber ini benar2 kabar baik bagi ku” dengan spontan sulli memeluk wanita berpenampilan tomboy itu.

“ehem... bukanya tadi kau bilang kau normal? Kenapa memeluk ku” sindir amber.

 “tidak apa2 kau kan sahabat ku. oia, jadi kapan aku mulai bekerja? Taemin oppa mana?”

 “aku tidak tau. Nanti taemin akan menemui mu untuk menjelaskanya secara detail. Oiya kalau begitu aku pamit dulu, aku akan pergi bekerja juga. Karena nanti sore ada pemotretan di gangnam. Aku kan ahli make-up profesional. Jadi harus berangkat tepat waktu”

“baiklah.... hati2 di jalan. Oiya.... gomawo atas berita baik mu” sulli tersenyum dan amber berlalu.

  Di atas tempat tidur sulli merebahkan diri sambil menarik navasnya dalam2 dan membuangnya perlahan. “Setelah ini aku akan benar2 bekerja keras” batin sulli dalam hati. Kemudian ia mulai memejamkan mata, dan entah mengapa tiba2 kejadian di bandara inchoen siang tadi, ketika ia menubruk tubuh lelaki tampan yang mengatai nya buta terngiang ngiang di pikiranya itu.

 Sulli langsung membuka matanya kembali,
”ANDWE? Knpa mahluk aneh itu tiba2 muncul??aneh sekali. hahhh” Sulli menarik navas kembali. “aku benar2 lelah. Aku ingin tidur sebentar”.

~AUTHOR POV~

  Amber adalah sahabat sulli, sedangkan taemin adalah sepupu amber. Sulli dekat dengan taemin karena amber. Pekerjaan taemin adalah seorang jurnalis di salah satu stasiun tv SBS. Iya lulusan sarjana jurusan JURNALISTIK, jadi saat ini profesinya adalah pekerja di balik layar/MENSYUTING berbagai acara di SBS. Amber juga begitu, iya bertugas sebagai pemake-over di SBS. Pendidikan mereka memang menjamin skill yang luar biasa untuk mendapat kan pekerjaan yang bermutu. Lain halnya dengan sulli, sulli hanya kuliah selama 1,5 tahun saja jurusan sastra. Cita-citanya adalah menjadi penuliss ternama, sulli gadis yang cerdas. Namun karena masalah ekonomi iya di drop out karena sering absen. Maklumlah selain mejadi seorang mahasisiwa, sulli juga harus bekerja dan itu yang membuatnya sulit membagi waktu.

 Hidupnya benar-benar berantakan setelah ayahnya meninggal, sulli harus menjadi tulang punggung keluarga. Dan untung lah saat ini iya hidup sendiri, ibu dan adiknya sudah kejerman untuk mendapat hidup yang lebih baik. dan yang menggembirakan lagi saat ini sulli mendapat tawaran bekerja di salah satu restaurant makanan TERKENAL kota seoul, MAKAWANISY RESTAU .

 Pekerjaan lama sulli adalah menjadi guru bahasa di sebuah sekolah anak usia dini. Namun ternyata sekolah itu tidak berdiri lama, karena ada penggusuran lahan. Sekolah yang hanya terdiri dari 2 lokal itu harus di gusur demi pembangunan sebuah rumah sakit swasta, itu lah yang membuat sulli menganggur selama 2 bulan terakhir ini. Dan siang itu sulli benar2 merasa bahagia, berita yang di berikan amber benar2 pas dengan situasi hidupnya sekarang yang sebatang kara di negaranya sendiri.

“Cringgggglilili...... chupa chupa puing puing ” dering suara hape sulli. dengan malas sulli mengangkat hp nya sambil melihat layar,

#TAEMIN oppa CALLING#

“yeobseooo?? “ jawab sulli dengan nada masih mengantuk

“yaaa... sulli-AH mengapa suara mu memelas sekali. Neo gwenchona? Aku sudah di depan flat mu” taemin mulai kesal karena sedari tadi iya tidak di bukakan pintu.

“MWO???” sulli langsung terbangun dari tempat tidur.

 “aaaaa miann.... aku akan membuka pintu untuk mu oppa”

Dengan tampang yang masih kusut dan rambut berantakan sullli membukakan pintu. Ternyata benar taemin sudah menunggu nya di luar. Sepertinya iya kedinginan.

 “Taemin oppa, apa kau membawa kabar baik untuk ku” kata sulli dengan semangat nya.

 “Amber pasti sudah bercerita padamu. Tapi apa aku tidak kau perbolehkan masuk. Di sini sangat dingin” kata taemin sambil merapatkan jaket tebalnya.

 “aaaa tentu saja boleh. Ayo masuk...” sulli terlalu bersemangat sehingga lupa menawarkan taemin untuk masuk.

“jadi, bagaimana pekerjaan yang oppa maksud itu?”

“aaa, itu yang aku ingin sampaikan padamu. Jadi besok kau pergi ke restaurant MAKAWANISY, aku dengar kata teman ku disana membutuhkan tambahan seorang pelayan. Kau bisa melamar siapa tau di terima.” Taemin menjelaskan

“JINJAAAAA??? Aigooo Aku pasti akan kesana. Tapi kalau aku tidak di terima bagaimana? Dan sepertinya aku pernah mendengar kata MAKAWANISY ITU” sulli mulai ragu.

 “haissshhhh, kau harus optimis. Aku yakin pemilik resataurant itu akan tertarik dengan kecantikan dan kecerdasan mu. Semua orang tau bahwa MAKAWANISY adalah salah satu bagian dari perusahaan hebat yang banyak memiliki peluang bisnis di korea. Dan kau harus tau restaurant ini adalah salah 1 cabang PERUSAHAAN CHOI GROUP pemilik MAKAWANISY OF THE LITERARY WORKS." Taemin menjelaskan secara detail

“MWOOO? Itu kan penerbit buku terkenal di seoul. Apa oppa yakin aku bisa bekerja di tempat bergengsi seperti itu.” Sulli ragu.

“kenapa tidak, ini pekerjaan yang mudah. Hanya menjadi seorang pelayan, skill yang harus kau tunjukan hanya mampu melayani pelanggan restaurant dengan baik. Aku yakin kau pasti diterima, karena manager marketing restaurant itu adalah sahabat ku. Jadi OPTIMIS saja NE” lanjut taemin lagi menyemangati agar sulli tetap percaya diri untuk melamar pekerjaan itu.

 “hihihi oppa kau benar2 seperti keluarga ku."

  “kita kan memang keluarga. Sulli ssi, FIGHTHING” taemin mengepalkan tanganya dan sulli tertawa. Taemin selalu menyemangati sulli. dia sudah menganggap sulli sebagai saudaranya sendiri sama seperti dengan amber.

***********
Di tempat lain, dalam sebuah gedung bangunan mewah yang ketinggianya seperti mencapai awan, seorang lelaki dengan setelan jas hitam memasuki ruangan bergengsi di bangunan luas itu. Di sepanjang loby tampak para karyawan berbaris rapi sambil menunduk memberi hormat. Khususnya karyawan wanita, mereka benar2 tampak antusias melihat ketampanan minho yang sangat menawan.

 “Selamat datang minho ssi, anda adalah atasan kami yang paling terhormat di perusahaan ini. Senang bisa dipimpin oleh anda.”

Seorang lelaki yang tiba2 saja menyambut  Minho dan mengantarkan ke ruangan PRESDIR (PRESIDENT DIRECTUR).

“Ini adalah ruangan anda. Jika anda ada keperluan silahkan hubungi saya, saya akan siap membantu anda kapan pun” kata lelaki itu lagi.

“ gamsahamnida” jawab min ho singkat.

Minho adalah putra tunggal dari seorang Konglomerat sukses di seoul, ayah nya adalah orang pertama yang memiliki perusahaan penerbitan buku dan karya2 tulis berbakat di seoul. Bahkan perusahaan ini telah mendapat pengakuan oleh seluruh dunia, karena perusahaan mereka mampu melahirkan penulis2 terkenal dan berbakat. Nama perusahaan yang di pimpin minho adalah
“CHOI GROUP MAKAWANISY OF THE LITERARY WORKS” . Minho menggantikan posisi ayahnya, karena ayahnya merasa bahwa penerus utama kantor penerbit buku itu adalah CHOI MIN HO putra tunggalnya. Dan kebetulan Minho anak yang penurut, semenjak ibunya meninggal iya selalu menuruti apa kata ayahnya.

"Appa, adalah harta ku yang paling berharga di dunia ini” itu adalah kata2 yang akan membuat ayahnya menangis  jika minho mengatakanya.

 Namun sayangnya minho adalah lelaki paling cuek dalam urusan cinta, tak jarang sudah hampir ribuan wanita dipatahkah hatinya karena pesona cool dan cuek nya.
Minho seperti itu karena dulu sewaktu kuliah iya pernah di khianati oleh cinta pertamanya, wanita itu adalah wanita yang sangat iya cintai setelah ibunya. nama wanita itu adalah “KRYSTAL JUNG”

 Namun pada suatu hari Minho melihat langsung dengan mata kepala nya sendiri, bahwa krystal menjalin hubungan rahasia dengan sahabatnya “HEECHUL” . Mereka kencan di sebuah taman bermain dan terlihat sangat mesra sekali, parahnya pada malam hari ketika minho benar-benar merasa down dengan apa yang iya lihat, krystal mengiriminya sebuah pesan singkat. Dan dalam pesan itu krystal mengatakan bahwa iya ingin hubungan mereka berakhir. Setelah itu krystal benar2 menghilang tanpa kabar lagi, hal itu lah yang membuat minho sangat membenci cinta. Baginya cinta itu adalah racun yang berbahaya untuk hati.

MINHO:
“eomma... seandainya eomma masih ada. Mungkin aku akan tau kebahagian yang sebenarnya”

 SULLI:
“appa.... seandainya appa masih ada. Mungkin aku akan tau kebahagian yang sebenarnya”

 Ternyata saat itu sulli dan min ho mengucapkan kata yang sama, namun bedanya minho mengucapkan untuk ibunya dan sulli mengatakan untuk ayahnya. Tentu saja pada tempat yang berbeda.

  ************

“Bagaimana penampilanku” tanya sulli pada amber yang saat itu sibuk dengan teleponnya. Amber tidak menanggapi pertanyaan sulli, ia tetap fokus pada lawan bicaranya di telepon.

“yaaaa..... amber-ah , kenapa kau tidak menjawabku” teriak sulli lagi karena merasa tak di hiraukan

“baiklah... araseo, haha pasti aku akan datang” amber masih tetap menelepon namun kali ini iya melirik sulli dan meminta sulli untuk menutup mulutnya. Setelah iya menutup teleponya, amber langsung melotot kearah sulli

“YAA... kenapa kau teriak2 tadi, apa kau tidak lihat aku sedang menelpon. Aishhhh jinjah, dia adalah atasan ku” kata amber.

 “kau juga salah, aku bertanya tak kau hiraukan” sulli mebela diri.

 “haissshhhh.... bagaimana mungkin aku menjawabmu sedangkan aku sedang berbicara dengan orang lain” amber tetap menyalahkan sulli.

“hah aku malas berdebat. Bagaimana penampilan ku” tanya sulli langsung to the point.

“heyyy... kenapa wajah mu pucat sekali kau tidak memakai make-up sedikit pun ya”

“buat apa. Pekerjaan ku kan hanya pelayan, bukan model” sulli sangat anti dengan make-up.

 “sulli-ah, mereka tidak akan menerima mu jika wajahmu seperti orang sakit begitu. Sudahlah kau diam saja aku akan merias wajah mu sedikit” amber mulai mengambil tas make up nya.

 “AKU TIDAK MAUUUU” sulli menutup mukanya namun akhirnya sulli kalah juga dengan kemachoan amber yang berhasil memoleskan bedak dan sedikit listipck di bibir sulli.

“NAHHH begini kan kau akan terlihat lebih segar, sudah pergilah semoga kau di terima” kata amber tersenyum puas sedangkan sulli tampak merengut namun akhirnya iya menuruti kata amber dan pergi menuju MAKAWANISY RESTAU untuk melamar kerja.

********

Sulli melangkah menuju tempat yang di maksud taemin, ia menyaksikan sendiri sebuah restaurant yang benar2 di dekorasikan untuk para pasangan2 romantis, sangat elegan dan damai. Di halaman mobil itu hanya terparkir mobil2 mewah dan bermerek.

 “Pasti yang datang kesini adalah orang2 kaya” batin sulli terkagum-kagum. Selain itu di depan resataurant tersebut tertulis sebuah nama untuk retaurant tersebut “MAKAWAMISY RESTAU”

“anyeongg haseyo.... sulli imnida ” kata sulli menuju meja kasir.

 “ne, anyeong haseyo. Silahkan mencari tempat untuk duduk, dan pelayan kami akan menghampiri anda” kata penjaga kasir tersebut.

 “aaa anieyoo, aku datang kesin bukan untuk makan” jawab sulli gugup, dan benar2 canggung.

 “aku datang kesini untuk melamar pekerjaan, aku dengar ada lowongan baru disini.” Sulli melanjutkan kata2 nya dengan berani.

“ooo jadi anda ingin melamar pekejaan, silahkan menuju ruangan manager marketing.

Saya adalah penjaga kasir, jadi tidak tau menahu tentang hal ini” jawab wanita penjaga kasir itu dengan ramah.

“ah GHAMSHAMIDA” sulli membungkukan badanya tanda berterikasih dan permisi. Penjaga kasir itu pun membungkukkan badanya membalas ucapan sulli.

 Yeoja bernama Sulli itu berjalan memasuki sebuah ruangan dimana di depan pintu ruangan itu tertulis pamplet “MANAGER MARKETING” dengan menarik navas dalam2 sulli mengetuk pintu,

“Masuk” kata seseorang dari dalam. Sulli pun membuka pintu dengan hati2 sesampainya di dalam dia memamerkan senyum manisnya, benar2 manis dan imut.

 “anyeong haseyo” kata sulli merendahkan badanya.

 “anyeong, ada yang bisa saya bantu” ucap seorang namja muda yang berpostur tinggi, sulli tersenyum kemudian dia memperkenalkan diri.

 “naeneun choi jin ri imnida, atau tuan bisa memanggil saya SULLI” kata sulli dengan semangatnya

 ”aa, nae lee-jin ki imnida. Panggil saya onew. Araseo?”

 “araaa, onew-ssi” kata sulli lagi senang di sambut ramah ternyata manager di restaurant ini tidak sehoror yang ia bayangkan.

 “baik ada keperluan apa sulli-ssi keruangan saya”

 “ahhh geure, saya ingin melamar kerja. saya bisa apa saja, menjadi pelayan, mengepel, atau apa pun itu. Anda bisa menyuruh saya bekerja apa saja, saya siap dan berjanji akan melaksanakan pekerjaan dengan baik” Sulli menjelaskan dengan semangat. Onew bahkan bingung melihatnya yang berbicara sangat cepat.

 “lalu aku harus bagaimana?” kata onew memasang wajah lugu padahal dia ingin tertawa melihat tingkah wanita di depanya ini, terlihat sangat polos.

 Sulli yang mendengar jawaban onew tersenyum malu, dia merasa tidak sopan karena berbicara terlalu cepat tanpa jeda.

“aku ingin bekerja di sini” kata sulli pelannnnn sekali sambil menundukan kepalanya, onew tersenyum mendengar jawaban sulli yang takut2.

“kalau aku tidak menerima lamaran kerja mu bagaimana?” lanjut onew dengan ekspresi serius
“huftttt..... gwenchona mungkin aku terlambat. Aku akan mencari kerja di tempat lain” jawab sulli lagi dengan senyum yang di paksakan.

“jeongmal ? Apa kau yakin?” tanya onew lagi. Sulli hanya terdiam lesu sambil mengangguk pelan.

 “hahaha.... sulli ssi, kenapa wajahmu seperti itu. Baiklah kau ku terima. Mana mungkin aku menolak lamaran kerja sepupu sahabat ku sendiri” kata onew mencairkan suasana.

 “MWO? Aaa jadi tuan ini adalah...”

 “ya aku sahabat taemin. Dia sepupu mu kan?” kata onew lagi,

“ha taemin oppa kau benar2 menolongku” batin sulli dalam hati

“NE. Tapi aku bukan sepupu aslinya, kami hanya dekat dan sangat dekat sehingga dia menggap ku saudaranya, karena sepupu dia adalah sahabat baik ku”

 “ umm araseooo, kenapa anda menjadi curhat” onew mencoba mengangkan suasana lagi. Dan sukses membuat tampang sulli menjadi kaku.

“ah mianhae onew ssi aku tidak sopan” ucapnya dengan penuh penyesalan

“haha gwenchona. Mulai sekarang panggilah aku oppa, agar suasananya tidak terlalu formal. Kau anggap saja aku sahabatmu sendiri sama seperti taemin” onew tersenyum ramah pada sulli

“mulai hari ini kau bekerja disini, ingat kau harus rajin, tidak boleh malas. Kau menjadi bagian dari pelayan disini. ARASEO?” tanya onew

“NE. Araseoooo, aku akan bersemangat onew-ssi. Eh onew oppa” jawab sulli dengat semangatnya onew hanya tersenyum. Kemudian onew menelepon seseorang dan 5 menit kemudian seorang perempuan datang keruangan itu.

“oppa memanggil saya” kata perempuan itu membungkukan badanya.
“ne. Urus gadis ini. Berikan dia seragam. Mulai sekarang dia bekerja di tempat ini, jadi kau harus mengurus segala sesuatu untuknya. Ajarkan dia untuk beradaptasi dengan restaurant ini NE”

“ne oppa. Ayo kau harus mengganti seragam mu” kata perempuan itu lagi. Sulli menggauk dan permisi kepada onew, namun sulli berpikir onew dan pelayan wanita yang di panggilnya itu sudah dekat, sehingga wanita itu memanggilnya “oppa”

“cantik” kata onew dalam hati. Kemudian meneruskan pekerjaanya.

Di ruangan ganti. perempuan yang bersama sulli itu memberikan seragam warna biru bercorak pink.

 “pakai ini. Mulai sekarang kau harus memakai seragam ini jika sedang bekerja. Oia namaku luna, mulai sekarang kau boleh menganggap ku teman. Jadi jika kau merasa ada sesuatu saat bekerja katakan saja padaku.siapa tau aku bisa bantu” kata luna dengan ramahnya.

Sulli benar-benar senang karena orang-orang yang di temuinya di restaurant ini sangat ramah sekali.

“GHAMSAMIDA luna-ssi, senang bertemu dengan mu, kau baik sekali” ucap sulli dengan senyum sahajanya.

“anieyo ini sudah kewajiban ku. Aku memang menjadi tangan kanan onew oppa dalam urusan ini. Dia mempercayakan nya padaku. Oiya mulai sekarang panggil saja aku eoni. Sepertinya kau lebih muda dari ku” luna memandang serius wajah inoncent sulli

“araseo. Gomawo luna eonni” sulli membungkukan badanya dan di balas senyum oleh luna.

#MAKAWANISY OF THE LITERARY WORKS

Tok tok tok...
Seorang wanita cantik dengan blezer hitam dan rok pendek mengetuk pintu ruangan berkelas tempat itu. Rok pendeknya memperlihatkan kaki nya yang mulus dan jenjang.

 “masuk” jawab seorang lelaki dari dalam.

 “anyeonggg minho-ssi” kata wanita itu. Minho hanya melihatnya sebentar kemudian kembali sibuk dengan pekerjaanya.

 “siapa kau” kata minho cuek.

 “Naeneun... yuri imnida. Aku adalah sekretaris mu mulai saat ini” kata yuri memperkenalkan diri dengan sopan.

 “oh” jawab minho singkat dan tetap sibuk dengan layar laptop di mejanya. Merasa di cueki yuri mulai mendekati minho.

“mulai sekarang jika ada keperluan minho-ssi bisa menyuruh saya. Apakah ada yang bisa saya bantu”

 Yeoja bernama yuri itu berkata dengan nada yang di buat manja.

 “tidak ada. Kerjakan saja pekerjaan mu. Jangan ganggu aku” ucap minho tetap cuek, yuri membuang navas kesal

“Tampan sekali namja ini. Namun sayang sangat tidak ramah. Liat saja sampai kapan dia bisa mencueki aku seperti itu” batin yuri dalam hati sambil mentap minho yang sedang serius.

“kenapa kau masih disitu. Apa kau mau ku pecat karena bermalas-malasan saja tidak tau pekerjaan. Pergi kemeja mu dan selesaikan semua urusanmu” ucap minho dengan nada tinggi, mendengar itu yuri terkejut dan takut ia segera menganguk kemudian membungkukan badanya permisi.

Yuri 1 ruangan dengan minho, namun dalam ruangan itu terdapat 1 ruangan lagi. 1 ruangan itu lah yang di huni oleh minho sang pemimpin perusahaan dengan jabatan presdirnya. Dia sangat serius dalam bekerja, profesional, dan ini yang membuat banyak pegawai wanita di perusahaan itu meleleh setiap kali melihat minho.

“CHOI GROUP” memiliki banyak perusahaan2 berkelas di korea, salah 1 yang paling terbesar adalah “MAKAWANISY OF THE LITERARY WORKS” selain itu mereka juga mempunyai restaurant yang cabangnya ada di seluruh dunia “MAKAWANISY RESTAU” . Nama MAKAWANISY adalah nama yang dibuat kakek minho. Menurutnya kata makawanisy itu adalalah kata keberuntungan, MAKAWANISY adalah singkatan dari nama 5 orang yang terpenting dalam kesuksesan CHOI GROUP namun sampai sekarang, minho, appa dan eoma nya tidak tau apa arti dari kata MAKAWANISY itu.

TBC

Fuiiih, 1  chap nya panjang kan reader deul. Ini baru satu chap, karena FF ini sendiri ada 29 apa 30 yak, lupaaaa. . Oke, komen jangan lupa yaaaak, Insya Allah, di update cepet. Gomawo. #Bow