True Love in Makawanisy [Chap 14]

Tittle : True Love in Makawanisy [Chap 14]

Author : Dhecy Cyminh

Choi Minho | Choi Sulli | Choi Yun Gyeom | Kwon Yuri | SMent Other Member

Lenght : Chapter

Genre : Romance , Comedy, Sad

Rate : 15

~AUTHOR POV~

 Minho dan Sulli tidak menyadari jika insiden ketidak sengajaan mereka jatuh dalam posisi tumpang tindih itu di lihat oleh Choi yun gyeom ayah kandung namja tampan tersebut.

Saat itu minho masih dalam keadaan bertelanjang dada dan hanya menggunakan handuk yang melingkar dari pinggang sampai lutut.

“APA YANG KALIAN LAKUKAN?” teriak namja paruh baya itu menatap anak semata wayang nya tengah menindih tubuh sulli, dalam pandanganya itu ia mengira mereka berciuman karena bibir minho jatuh kedagu sulli. Mendengar teriakan orang yang sangat di kenal , keduanya segera menoleh pada sumber suara tersebut.

“Aj-ajhushi... ini tidak seperti yang kau pikirkan” ucap sulli ketakutan takut jika Yun gyeom salah paham.

 “A-appa....” lanjut minho lagi dengan nada gemetaran. Ia juga sama seperti sulli, takut jika ayah nya salah paham dengan apa yang ia lihat saat ini. Sulli berusaha mendorong tubuh minho dari atas tubuhnya, tapi namja itu dengan sekuat tenaga bertahan tak mau bergeser dari posisi yang bisa di bilang lumayan ekstrim.

“KALIAN BERDUA...TEMUI AKU DI BAWAH” ucap namja paruh baya itu lagi dengan intonasi tegas, kemudian beranjak pergi meninggalkan tempat itu. Selepas kepergian choi yun gyeoum, Sulli kembali berusaha mendorong tubuh minho dari atas tubuh nya. Tapi minho memberikan tolakan dengan tenaga yang jauh lebih kuat.

“YAAA... kau berat bodoh” ungkap yeoja itu kesal sambil berusaha mendorong dorong tubuh minho.

“Sudah DIAM lah, kau pikir aku mau berada pada posisi seperti ini. Kau mau melihat sesuatu yang belum boleh kau lihat hah?” tanya minho serius, sulli hanya mengernyitkan dahi bingung.

“Maksudmu?”

“Saat ini handuk yang melingkar di pinggangku sudah mau lepas. Jika aku beranjak dari posisi ku maka handuk ini akan terjatuh, dan kau juga harus tau, aku tidak memakai apa pun selain handuk putih ini”

“MWO?????” sulli kembali berteriak histeris mendengar pengakuan dari minho.

“Mwa mwo mwa mwo, sekarang tutup mata mu. Jangan di buka sebelum aku bilang buka” dengan cepat yeoja itu memicingkan mata, ekspresi wajah nya menggambarkan kepanikan luar biasa, ia juga tidak bisa membayangkan bagaimana cara menjelaskan kepada choi yun gyeom tentang apa yang baru saja dilihat nya. Sebuah insiden memalukan tanpa unsur kesengajaan. Melihat sulli yang sudah menutup mata minho segera beranjak cepat, setelah itu dengan lekas pula ia mengikat kembali handuk putih yang ikatan nya sudah terlepas.

“Sudah belum???” tanya yeoja itu dengan sedikit gugup

“Cepat keluar aku mau memakai baju” mendengar intruksi itu sulli pun segera bangkit masih dalam keadaan terpejam, tangan nya mengulur ulur ke depan untuk mencari pintu keluar.

“YAA... PALLI” teriak minho dengan sekali bentakan, karena terkejut sulli pun segera melangkah cepat, alhasil ia bukan pintu yang ia temukan tapi sebidang tembok yang sukses membuat kepalanya memar.

 “appowwww....” sulli meringis kesakitan sambil memegangi kening nya.

“Makanya, jalan itu pakai mata, sudah sana sana keluar” minho mendorong tubuh ramping yeoja itu hingga keluar dari kamarnya, setelah itu dengan cepat ia menutup pintu.

“Tidak bisakah kau bersikap lembut pada yeoja hahhhh” teriak sulli kesal di depan pintu kamar minho. Di tendang nya pelan pintu putih itu.

Tak lama kemudian sulli terduduk di lantai, bersandar pada pintu kamar Choi minho. Ia mulai meratapi nasipnya hari ini.

“Oh eothokae... apa yang harus ku katakan pada yun gyeom ajjushi? Apa dia percaya jika mendengar penjelasan sebenarnya, memang nya seperti apa posisi kami tadi? Kenapa wajah ajjushi itu terlihat murka dan terkejut. Ahhhh Tuhan cabut saja nyawaku untuk beberapa hari kedepan, supaya hari ini lekas berlalu. Tapi setelah itu kembalikan lagi nyawanya kepadaku. Boleh kan?”

Sepertinya kejadian yang berlangsung beberapa menit lalu itu sedikit menganggu mental dan pikiran yeoja itu, hingga ucapanya terdengar ngelantur.

= > SKIP

Minho dan Sulli turun kebawah dengan langkah takut, wajah mereka sama-sama menggambarkan kecemasan yang luar biasa. Sullli berusaha sembunyi di belakang tubuh Minho yang lebih besar dan tinggi dari dirinya.

“Sulli-yaa, sebaiknya kau dulu yang menghadap appa ku, aku... aku takut begitu melihat ku dia langsung mengeluarkan samurainya” ucap minho pelan sambil melangkah pendek-pendek ketika melihat ayahnya yang sudah duduk menunggu di ruang keluarga.

“Mwo? Shireo, kau tidak tau bagaimana perasaan ku saat ini kan? Aku seperti akan menghadapi hukuman mati di hadapan seluruh pejabat tinggi Korea” jawab Sulli dengan polos nya

“Dasar kau berlebihan."

“Apa bedanya dengan mu”

“Sampai kapan kalian melangkah seperti itu. Palli” Choi yun gyeom kembali memberi intruksi tegas. Karena terkejut, kedua anak muda itu segera bergegas mendekat dan duduk takut di salah satu sofa yang muat untuk 3 orang.

Minho hanya menunduk dengan detak jantung yang tak terkontrol lagi, sedangkan sulli berusaha menghirup oksigen dalam-dalam karena saat itu nafasnya terasa putus putus. Suasana hening beberapa saat, hingga akhirnya lelaki paruh baya itu membuka suara.

“Aku tidak percaya kalian melakukan itu?” ucapnya kecewa.

“Ma-maksud app-appa?” tanya minho dengan nada gemetaran.

“Tidak usah membohongiku lagi, kau dan sulli telah melakukan nya kan? Aku sudah melihat nya langsung dengan mata kepala ku sendiri."

“Ajjuhsi.....!!! a-ajhushi salah paham tadi itu seben...”

“Apa lagi tadi malam kalian tidur dalam 1 rumah, kalian masih juga mencari alasan HAH?”

“Appa... dengarkan aku dulu tadi itu...”

“CUKUP, aku tidak mau mendengarnya. Kejadian ini benar-benar memalukan, kau membuat ku kecewa namja choi, selama ini aku selalu mendidik mu untuk menjadi anak yang baik-baik tapi lihat lah kau benar-benar membuat ku kecewa” hati minho sangat terpukul mendengar kata-kata ayahnya berusan, apa lagi saat itu terpancar jelas raut wajah choi yun gyeom benar2 marah.

“Mian ne appa” ucapnya lirih sambil menunduk sedih, sementara sulli berusaha mengendalikan air pada matanya agar tidak tumpah.

“BULAN DEPAN KALIAN HARUS MENIKAH” ucapan lelaki paruh baya itu sukses membuat seluruh organ tubuh minho dan sulli bagian dalam berhenti tiba-tiba.

“MWO????” teriak mereka bersamaan karena sangat SYOK.

~MINHO POV~

"KALIAN BERDUA HARUS MENIKAH” kata-kata itu aku dengar dari mulut appa ku. Ya Tuhan menikah? Dengan yeoja saiko ini yang benar saja. Kenapa appa ku tidak mau mendengarkan penjelasanku lebih dulu, apa dia percaya aku melakukan tindakan memalukan seperti itu, kalau pun aku melakukanya aku akan cari yeoja lain yang lebih berkwalitas dari si saiko ini.

“Ajjuhsi... kenapa harus menikah, kami tidak melakukan apa pun” ucap yeoja itu dengan suara parau dan gemetar, aku tau dia juga sama syok nya dengan ku.

“Aku tidak mau appa, aku tidak bersalah."

“DENGAR KAN UCAPAN KU, BULAN DEPAN KALIAN HARUS MENIKAH. Tidak ada kata penolakan disini. Kau namja choi, jika kau masih ingin melihat ku hidup jangan membantah. Dan kau Sulli-shii, jika kau menolak pernikahan ini, aku jamin eomma mu akan sangat terpukul di Jerman sana. Kau mau aku memberi taunya” appa ku mengatakan semua itu dengan nada tegas, kalau sudah begitu, ku jamin menolak pun tak akan bisa. Ku lihat sulli menggeleng cepat. Mungkin ia tidak mau jika eomma nya sampai mendengar kabar buruk dan palsu ini, hoh jinjah. Akuu tidak tau harus bagaimana sekarang.

“Baiklah aku setuju” ucap ku akhirnya, ini lah kelemahan ku jika sudah berbicara dengan laki-laki yang selama setaun ini telah menjadi ayah sekaligus ibu untuk ku, orang tua tunggal.

Sulli terperangah, mungkin ia tidak menyangka aku menyetujui ide gila appa ku ini, aku juga tidak tau kenapa berani mengambil keputusan yang lebih pantas di sebut bencana.

“M-mwo? minho-shii tapi kit...”

“Aku setuju appa kami akan menikah bulan depan, aku janji tidak akan mengecewakan mu lagi. Dan mian ne untuk hari ini. Sulli-ya ada yang ingin ku bicarakan” ucapku pada akhirnya. Aku tidak mau mendengar yeoja ini membantah, nanti bisa-bisa appa ku semakin murka. Kuraih lengan nya dan ku ajak ia melangkah kembali ke kamar ku.

~AUTHOR POV~

Selepas kepergian Minho & Sulli, Choi Yun Gyeom tersenyum lebar, hatinya benar-benar bahagia karena keinginannya untuk mendapatkan menantu akan segera terlaksana.

 “Terima Kasih Tuhan, aku benar-benar bahagia sekali. Akting ku sukses, aku tau mereka tadi tidak melakukan apa-apa, aku kenal siapa anak ku choi minho. Tapi aku gunakan kejadian ini sebagai alasan untuk menikahkan mereka, tidak sabar rasanya ada seorang malaikat kecil yang akan memanggil ku HARABEOJI di rumah ini” ucapnya dengan mata berbinar binar.

Sementara itu minho masih sibuk menarik tangan sulli kembali kekamarnya, Sulli sedikit meringis karena cengkraman dari tangan besar minho cukup kuat.

 “Appow.... sakit bodoh, kau mau apa membawa ku kembali kesini?” ucap sulli dengan nada kesal. Sesampainya di kamar namja itu segera mengunci pintu dan melepas cengkramannya.

“Semua ini salah mu” minho membuka suara.

“Mwo? salahku?”

“NE. kalau saja kau tak masuk ke kamar ku, kalau saja kau tidak melihat album foto ku, ini semua tidak akan terjadi. Appa ku tidak akan salah paham, dan kita tidak perlu menikah” lanjut minho lagi dengan emosinya.

“Aku tidak mau berdebat tolong jangan buat pikiran ku semakin kacau. Kau menyetujui pernikahan ini, maksud mu apa?” jawab sulli dengan nada parau. Mendapat pertanyaan itu Minho diam beberapa menit, kemudian ia melangkah menuju ranjang nya dan duduk di tepi king size itu.

“Aku sangat menyayangi appa ku, aku tidak mau mengecewakanya. Dia memiliki gangguan jantung. Jika aku menolaknya, aku takut panyakitnya itu kambuh. Luka saat di tinggalkan eomma ku 1 tahun yang lalu sampai saat ini bahkan belum sembuh. Aku tidak mau merasakan luka yang sama di tinggalkan orang yang sangat aku sayangi. Jadi tolong, aku harap kau mau menyetujui permohonan gila ini, hanya sementara. Aku akan mengurus jangka kontrak pernikahan kita nanti”

“Apa kata mu? Kawin kontrak? SHIREO. Aku mau menikah dengan mu tapi tidak untuk pernikahan kontrak” Minho bingung mendengar jawaban sulli, ia mengernyitkan dahi nya.

“Kau menyukai ku?” tanya nya asal. Sulli segera melempar Minho dengan sandal yang sedang ia gunakan, mendadak ia mual mendengar ucapan namja di depannya itu.

“Awwww” sandal itu tepat mengenai kepalanya.

“Gila saja aku menyukai seorang monster”

“Lalu apa? Kau tadi bilang mau menikah dengan ku, tapi tidak untuk pernikahan kontrak. Berarti itu artinya kau ingin hidup selamanya dengan ku kan” ucap minho dengan tampang datar

“Bukan begitu bodoh. Kita pasti akan berpisah lagi setelah pernikahan ini, karena aku tidak akan menyia nyaikan hidupku dengan manusia seperti mu. Aku tidak akan membiarkan calon suami ku yang sebenarnya menunggu di luar sana” Minho menahan tawa mendengar ucapan yeoja di hadapannya itu.

“Hah... sungguh malang sekali nasip calon suami mu di masa depan itu. Jadi sekarang apa rencanamu?”

“Menikah itu hukumnya sakral, bukan permainan. Kita laksanakan semua ini dengan benar, dengan baik, karena urusanya dengan Tuhan, kita ucapkan janji suci dengan sungguh-sungguh, setelah semua selesai, kita jalani kehidupan rumah tangga kita, lalu tunggu saat yang tepat untuk mengajukan perceraian. Setelah itu selesai, jalani kembali kehidupan masing-masing” Sulli memberikan penjelasan sedetail detailnya. Minho hanya mengangguk angguk setuju, sedikit tidak percaya ia mendengar langsung keputusan bijak itu keluar dari mulut seorang choi sulli.

= > SKIPP

Kabar pernikahan Minho dan Sulli pun dengan cepat menyebar luas, seluruh penghuni MAKAWANISY OF THE LITARY WORKS gempar, begitu juga dengan penghuni MAKAWANISY RESTAU.

Yuri yang terlihat paling berlebihan mendengar berita ini, ia sedikit pun tak percaya jika pada akhirnya Choi Minho akan menikahi Sulli, seorang office girl Makawanisy yang bahkan baru 1 bulan setengah berada di perusahaan besar itu.

Di tempat lain Taemin dan Amber tak kalah terkejut nya ketika melihat berita bahwa putra tunggal Choi yun gyeom akan segera melepas masa lajang nya di usia 25 tahun dan yang paling mengejutkan wanita yang akan di nikahi nya itu adalah CHOI SULLI sahabat mereka.

Tbc

Yeaaaay . . MinSul Nikah. . #DanceEveryBody&RPPP XD Wow. . Bagaimana kehebohan acara Pernikahan mereka. . ?? Jangan lewatkan chapter berikutnya. . XD #PlakPlok #Gaya