Sabtu, 29 Juni 2013

FF MinSul : #HappyMinSulDay (sanghai in love ver. Linda) chapter 5

Tittle : #HappyMinSulDay (sanghai in love ver. Linda) chapter 5

Author : taE_Nda

MainCast : Choi Sulli f(x) dan Choi Minho SHINee

Siders : TIM RUNNING MAN, park Jisung, xiumin, luhan, dan members EXO lainnya

Genre : romance, comedy

Minho pov
Aku masuk kedalam ruang ganti kami, jantungku berdetak tak karuan lagi, sulli menciumnku tiba-tiba, memang ini bukan ciuman pertama kami, tapi setiap ia menciumku duluan, aku merasakan jantungku ingin melempat keluar, tanpaku sadari aku tersenyum bahagia.

“hyung, ada apa?” tiba-tiba luhan datang menghampiriku

“ah, aniya, ,aniya” aku menggeleng

“eoh ,baiklah aku duluan ya hyung” luhan mengangguk,lalu pergi

Aku pun buru-buru menganti bajuku dengan koas seragam tim kami, aku menggunakan nomor punggung 99, keren bukan? setelah aku memberikan cicin kepada sulli dengan inisial CC, mungkin akan lebih keren juga kalau aku menggunakan nomor yang sama 99.

Author pov
15 menit berlalu tim minho sudah bersiap-siap untuk melakukan pemanasan di lapangan, tapi tiba-tina park jisung menghampiri minho

“minho shi” minho segera menoleh dan membungkuk

“ah, ne hyung”

“kau tau ,abojiku sangat ingin melihat permainanmu, aku harap kau tidak mengecewakannya hahahah” jisung tertawa, diikuti juga oleh minho

“aku akan berusaha sebaik mungkin hyung” minho membungkuk

“oh ya hyung, apa yang kau pegang itu?” ujar minho saat melihat kaos berwarna putih yang sedang di tenteng jisung

“ah, ini kaos bola nomor punggung 7, sama seperti yang aku kenakan” jisung mengangkatnya keudara, dan minho tersenyum melihatnya

“dan ini untukmu, ambillah” ujar jisung tiba-tiba yang membuat mata minho melebar tak percaya

“jeongmal hyung ?” tanya minho, mendapatkan baju dari pemain bola idolanya park jisung, ini sangat luar biasa

“ne, ambillah” minho segera meraihnya dan tersenyum lebar membungkukkan punggungnya berulang kali

“oppa, apa yang sedang kau lakukan” tiba-tiba dari arah belakang muncul sulli dengan senyum khasnya

“ah, sulli ah” betapa bahagianya minho, bisa bermain bola bersama idolanya, mendapatkan baju dari idolanya serta yang paling bahagia ialah ada sulli yang menemaninya di hari yang sangat istimewa ini.

“jisung hyung, memberikan oppa kaos bolanya “ ujar minho bangga, jisung hanya tersenyum menatap minho dan sulli

‘huaaaah, daebak , ,oppa, apakah aku boleh memakainya?” pinta sulli, minho tampak perpikir lalu ia melihat kearah jisung

“itu sudah jadi milikmu, minho shi” kata jisung

“baiklah, pakailah dan dukung kami dari atas ne” minho memberikan kaos itu pada sulli, sulli mengangguk dan menerimanya.

“akan aku pakai” ujar sulli riang dan segera berlari keruang ganti

“sepertinya kau sangat menyukainya MR, choi” goda jisung, minho hanya terkekeh dan tertunduk malu

“sangat, hyung” balasnya disela tawanya.

--

Penenton memenuhi seluruh kursi yang ada di tribun, tampak dari semua kalangan ingin menyaksikan ADC, tentu saja ini kesemapatan emas, bukannya hanya pemain bola legendaris dari korea, park jisung , tapi juga di sana ada minho SHINee, xiumin, dan luhan EXO, dan beberapa tim RM yang perpartisipasi dalam pertandingan

Minho dan yang lainnya sudah berada di lapangan sesekali minho melihat keatas tribun, untuk sekedar menyapa pada sporter dan tentunya mencari keberadaan yeojachingunya, sulli

“ah dimana dia” gumam minho saat ia tidak melihat sesosok yeoja cantik yang memenuhi hatinya.

Tapi pencarian minho tak sia-sia ia melihat sulli berada diatas dengan menggunkan kaos jisung tadi, ia tersenyum, sulli pun membalas senyum namjanya

“akh, akhirnya oppa melihatku” ujar sulli dalam hati

Minho melambaykan tangannya dan berulang kali melirik keatas tribun, dimana tempat sulli dan yang lainnya berdiri. “hei hentikan, disini banyak kamera” bisik jae suk, saat melewati minho

“yak, minho shi,hati-hati di atas sana banyak ajushi mesum” bisik kwang soo juga, terlihat serius tapi cendrung aneh

“mwo?” minho kembali melihat keatas dan benar saja banyak sekali ajushi-ajushi yang sedang memgambil foto sulli. “aisssh, jinjjah,aku lupa memberikanya masker untuk menutup wajah cantinya itu” minho membatin, lalu ia mencoba melabaykan tangannya, sulli pun dengan semangat melambaikan tangannya, ia tidak peduli dengan apa yang di lakukan oleh para namja dan ajushi di sampingnya itu, yang terpenting ialah , ia bisa melihat minho bermain bola

Sulli pov

Pertandingan sudah berlangsung dan minho oppa belum bermain, dari sini ia terlihat sangat serius, aku ingin sekali berada disisinya untuk menyemangatinya, tapi tidak mungkin

Beberapa menit waktu sudah berjalan, akhirnya minho oppa menganti kaos hitamnya menjadi warna putih, sama seperti punyaku bedanya hanya pada nama punggung dan nomor punggung.

“eoh, ne, sulli ya. Kalau boleh tau kau dapat dari mana kaos itu dan lihat , kaos ini hampir sama dengan yang dikenakan park jisung” ujar jihyo eonni, saat menyadari pakaianku berbeda darinya dan yang lain

“eoh , hehe, itu, ,hmmm” aku melirik kesebelahku,memberitahu padanya kalau pertanyaan itu tidak bisa di jawab karena disini sangat banyak kamera yang sedang mengarah pada kami.

“aaah, arasho” jihyo noona terseyum lalu kembali melihat kepertandingan


“sulli lihat , minho shi, akan bermain, , YAYAAA” teriak jihyo eonni histeris , ia berlari kesamping suk jin oppa dan berteriak semangat. Aku hanya tersenyum melihatnya. Kalau boleh digambarkan mungkin perasaanku lebih girang dari jihyo eonni, Cuma aku tidak bisa menunjukkannya disini. Aku hanya tak ingin terlalu banyak menarik perhatian fans ataupun sporter minho oppa.

Minho oppa akhirnya bermain ia memakai nomor punggung 99
 , ia sangat gesit dan bersemangat , aku mencoba berteriak menyemangati tim dari Korea, sebenarnya aku juga ini meneriaki nama minho oppa, tapi kalau aku melakukan itu, siap-siap deh aku akan mendengar berita alay dari netizen

“sulli yah, minho shi sangat bersemangat” ujar jihyo eonni yang tiba-tiba berada disebelahku, aku dan eonni tersenyum kearahnya, 
tapi tiba-tiba senyumku memudar.menjadi ketengangan saat minho oppa mendapatkan bola dan berlari kearah gawang hendak menendang tapi ada 2 pemain lawan yang mengahalu kakinya hingga bola itu melesat kesamping gawang.

Kau sudah melakukan yang terbaik oppa, aku sedikit meremas tanganku saat melihat kegagalan minho oppa, bisa kurasakan minho oppa sangat kecewa pada dirinya, ia terbaring terlentang di lapangan. ‘omo, apa dia cidera, apa punggungnya sakit, atau kakinya , atau yang lain?” pertanyaan itu muncul terus di pikiranku, aku sangat khawatir.

“tenanglah, dia tidak apa-apa, lihat itu” jihyo eonni menggengam tanganku yang dari tadi kuremas, aku mencoba tersenyum , tapi detik kemudian minho oppa berdiri dan kembali dengan semangatnya mengejar bola. ‘dia tidak pernah putus asa, itu yang membuatku sangat mencintainya” ujarku dalam hati

Author pov
90 menit akhirnya berlalu, pertandinagn di menangkan oleh tim korea, yaitu minho dan CS. Minho tampak sangat senang, ia berlari kerarah jisung dan memelukknya

“hyungg ,, aaaa , ,haha” teriak minho senang ,


“kita menang , , ,” teriak pemain lainnya

Minho dengan bangga membungkukan badan pada seluruh sunbaenya yang sedang duduk di kursi pemain, satu persatu dari ujung keujung. Dari atas sulli hampir menjatuhkan air matanya bangga, “terikasih tuhan “ ujar sulli dalam hati sambil terus memandangi minho dari atas.

“khamshamnida , ,khamshamnida” ujar minho pada sporter yang menyemangatinya dan bersorak untuk kemenangannya, ia pun melambaikan tangannya keatas, hingga ia melihat yeoja sedang melambai kearahnya dengan senyuman yang sangat teramat indah di mata minho. minho membenarkan handuknya dan tersenyum penuh arti kearah sulli , mungkin orang kira minho melambaikan tangannya bukannya hanya pada sulli tapi juga pada tim RM yang sedang meyaksikan ADC bersama sulli diatas sana, tapi didalam hati minho dan matanya, senyum dan lamaian tangannya itu khusus untuk yeojanya, sulli.

“yeeeaaaaaaah , , ,” teriak sulli dengan senyum manisnya, kebahagiaan minho yang paling utama, jadi sulli bisa tersenyum bahagia, saat ia bisa melihat minho tersenyum dalam kebahagiaan juga. 

“omo ,omo , sulli shi cantik sekali” ujar namja yang berdiri tidak jauh darinya, dengan sigap namja itu mengambil foto sulli, bukan mengambil foto pemain-pemain yang menang di bawah sana, tapi namja-namja itu sibuk dengan ekspresi wajah sulli yang saat ini terlihat sangat cantik dan mengemaskan. Mereka tidak ingin menyia-nyiakan moment ini.

--
Sulli menatap minho yang sedang berbagi kebahagiaan dengan timnya, ia tersenyum dan tanpa sadar air mata yang ia tahan tadi menetes di pipinya, saat itu juga minho melihatnya. Sulli segera menghapus air matanya tapi sialnya air mata itu semakin deras jadi mau tak mau sulli harus berlari mencari ruang kosng untuk dirinya dan air mata kebahagiaannya.

“chagiya, “ujar minho saat mendapati sulli diruang ganti,  sedang duduk berjongkok di lantai dengan membenamkan wajahnya di sela lututnya.

“kau, kenapa eoh “ kata minho lembut lalu mendekatinya, berlutut untuk menyamai posisinya

Sulli menggeleng, tanpa mengangkat wajahnya

“wae, kau tidak senang oppa menang eoh ?’ tanya minho, sulli segera mendongak dan menggeleng

‘jadi kenapa kau menagis?” kedua tangan minho dengan lembut menghapus air mata sulli

“oppa~~~~” sulli langsung memeluk minho dengan erat dan menangis disana. ‘chukkae , “ tambahnya. Minho tersenyum, ia tau kalau sullinya sedang sangat bahagia , hingga ia meluapkannya dengan air mata.

“gomawo, chagiya, , ,” ujar minho seraya membelai lembut rambut sulli, “tanpamu disini, mungkin aku tidak bisa menang . .” ujar minho, sulli melepaskan pelukkannya dan menatap minho. “aku ?” tanya sulli, memangnya apa yang sudah ia lakukan untuk minho.

“ne, kau memberikaku semangat, kau lupa ?” minho tersenyum genit, sulli teringat saat ia mencium minho tiba-tiba, sulli langsung tertunduk malu, wajahnya mulai memerah. Minho kembali menarik sulli dalam pelukkannya.

“jadi jangan menangis ne” ujar minho

‘aku hanya sangat bahagia oppa” jawab sulli , ia hampir mulai terisak lagi

‘aku tau, tapi tidak dengan menagis”

“jadi apa?’ tanya sulli yang masih dalam pelukan minho.

“ini  ,, “ minho melepaskan pelukannnya , dan menunjukan bibirnya

“pho , pho , “ minho menunjuk bibirnya

“MWOOO?” mata sulli melebar, “YAAAK, OPPA”


TBC lagi aja ah ,, hheheh, ,

Mohon kritik dan sarannya yaaaaa ,  , , 

23 komentar:

  1. bgus oenni pke gambar, GW suka gaya loe
    hahahahah
    next
    klau yg bilang delusi MASALAH BUAT LOE

    BalasHapus
  2. Yaaaak. . Jewer Mino. . Bau ih maen peluk2 . . -_-

    BalasHapus
    Balasan
    1. namanya jga cinta oen, baunya ngak kersa :P

      Hapus
    2. bener tuh eon
      Yang nama nya cinta pasti lupa keadaan
      #peluksehunoppa

      Hapus
  3. Hihihi kami keingat pas minho oppa di ttby y pas tdor dilapangan hihi eonni dakau polos sangat hahahaha deabak dtnggu kelanjutan'a:-D:-D

    BalasHapus
  4. Lanjut eonn
    Popo~chu~ kekkkeke
    Linda eonni DAEBAK!

    BalasHapus
  5. lanjut ndaaa..
    ada gambarnya jadi berasa real..
    eh.. minsul kan emg real ya, haha

    BalasHapus
  6. hahahahaha ciyeeeeeeeh tandingnya udh beres berarti saatnya jalan2 malem :D
    next eonni ;)

    BalasHapus
  7. ASEEEKKK....ASEEEKKKK...
    CO CWEEET ;-*

    BalasHapus
  8. Wkwkwk penuh keromantisan.Next eon....

    BalasHapus
  9. Mino minta poppo mulu wkwkwk :D romantis nyaaaaa cuaaa :)

    BalasHapus
  10. woaaah . D-A-E-B-A-K buat Eonnie ! next ya eon ^^

    BalasHapus
  11. TBC trus sh eon,,, end part brp?

    BalasHapus
  12. haha lucu deh minsulnya semoga ini kenyataan wkwkk
    ayoo lanjut thor jgn kelamaan ;)

    BalasHapus

 
Choi Minho & Choi Sulli Couple FanFiction Blogger Template by Ipietoon Blogger Template