-INSIDE YOUR SILENCE-
Author: Chyminh
Main cast: choi sulli | choi minho
SHInee & F(X) member
Genre: sad, romance
PG: 15
(oneshoot)
-Summary-
“aku memilihmu karena keyakinan
dan itu tidak sebuah pertanyaan
tapi sebuah keputusan dan bukan sebuah keputus asaan
simbol dari ego yang telah ku kalahkan
maka biarkan aku untuk percaya bahwa kau memang pantas sebagai pilihan”
dan itu tidak sebuah pertanyaan
tapi sebuah keputusan dan bukan sebuah keputus asaan
simbol dari ego yang telah ku kalahkan
maka biarkan aku untuk percaya bahwa kau memang pantas sebagai pilihan”
Bagai mana jika pada suatu hubungan cinta
itu hanya sepihak dari dirimu saja? kau
kekasihnya, kau wanita nya, kau memiliki hubungan khusus denganya, dia namja
mu, tapi ia selalu bersikap baik pada seluruh wanita yang ia kenal atau bahkan
baru dikenalnya. Kau tak bisa membedakan perlakuanya terhadapmu dan perlakuan
manisnya terhadap wanita lain. menurutmu apakah hukumnya perihal tersebut?? jujur, sebagai wanita aku juga memiliki rasa
cemburu, aku ingin mendapat perlakuan
yang semestinya. Aku ingin ia menunjukan rasa cintanya padaku, caranya
memperlakukan ku, dan memiliki perbandingan jauh dari cara ia memperhatikan
wanita lain. kendati pada faktanya aku tak mendapatkan itu :’). Dan lucunya,
rasa cinta ini lebih besar dibanding dengan perasaan kesalku terhadap dia.
Choi minho, namja yang telah menjadi
kekasih ku selama 2 tahun terakhir ini. itu bukan waktu yang singkat, dan
selama itu pula ia hanya sekali bertindak romantis kepadaku. Ya dulu, sewaktu
kami menjalani syuting running man pembuka tahun pada episode 129, 2013. Ku akui minho oppa memperlakukan ku
layaknya seorang putri, ia mengambil alih siapapun namja yang hendak
membantuku. Aku senang melihatnya, wajah cemburunya itu jauh terlihat lebih
manis. Aku senang sekaligus malu ketika ia merebut paksa posisi jonghyun oppa
yang hendak membantu melepas helm pada kepalaku. Kalian tentunya tidak tau,
hari itu ia berbisik
“kau hanya boleh meminta bantuan
padaku, karena kau miliku”
aku bahkan tak percaya ia mengatakanya.
Minho oppa adalah sosok yang tangguh dalam pandangan ku, ia selalu bertindak
dengan maksimal, ia benci dengan kekalahan, dan ia akan berusaha mendapat apa
yang menjadi inginya. Aku tak suka sifatnya yang terlalu ambisius itu, karena
pada umumnya ambisius adalah karakter manusia egois dan tak mau menerima
kekalahan. dia juga merupakan satu-satunya lelaki keras kepala yang pernah ku
cintai. Kami berkerja dalam 1 naungan yang sama, SM entertaiment, dan Tidak semua artis SM mengetahui hubungan
kami. Sebenarnya aku bukanlah orang yang bisa bertindak menutupi, tapi minho
oppa yang berhasil melakukanya. Jika dihadapan kamera ia hanya sesekali
mendekatiku, lewat untuk sekedar menyentuh tanganku, atau meliriku kemudian
tersenyum, semua itu terjadi dengan cepat dan sekilas saja. Ia sangat jarang mengatakan secara
langsung bahwa ia mencintaiku. hanya terjadi melalui media bantu komunikasi
dengan pesan singkat yang diselingi emoticon hati/smile. Kesal itu sudah pasti,
namun bagaimanapun aku mencintainya.
“minho oppa selalu perhatian kepadaku”
sebuah ucapan yang benar-benar membuat sakit telinga itu terdengar jelas,
kulihat sumbernya adalah sahabatku sendiri. krystal, kalian mengenalnya bukan?
Kami sesama anggota dalam group band wanita yang diberi nama f(x)
“a-apa???”
“minho oppa, dia mengirimi ku pesan. Ia
bilang aku harus menjaga kesehatan dan tak boleh terlalu lelah, karena bisa
saja enemia ku kambuh” ujarnya dengan senyum manis
“wah... dia sangat perhatian padamu” aku
pura-pura senang, jujur diantara semua member f(x) yang mengetahui aku
berpacaran dengan minho hanyalah amber hyeong. Lihatlah betapa hebatnya aku
menutupi semua ini, tapi aku yakin cepat atau lambat mereka akan tau.
“ya... dari dulu minho oppa selalu
memperhatikanku, sudah sangat lama. Ia memang baik, bahkan sangat baik”
“benarkah... tapi terhadapku dia biasa
saja”
“jinja?? Setauku minho oppa baik terhadap
semua orang, walau kuakui perhatianya kepadaku itu terlihat lebih menonjol
sedikit” ucapnya lagi sembari mengetik balasan untuk dikirim kemanusia tampan
yang suka memberi harapan palsu tersebut.
“ya... mungkin karena kau sering
menyapanya, itu membuat kalian semakin dekat, atau bisa saja ia menyukaimu sojjung-ah.”
Aku tersenyum
“ckkk... apa yang kau bicarakan... yang
benar saja minho oppa menyukaiku, aku bisa membedakan tatapan cinta seorang
kakak terhadap adiknya dengan tatapan cinta seorang namja pada yeojanya”
“dan....??”
“dan yang kulihat... minho oppa memperhatikanku
karena ia menganggapku sebagai adiknya. Begitu” ia berbicara tanpa melihat
wajahku, tangan kurusnya itu sibuk mengolesi coklat pada sebuah roti.
“begitukah.... memangnya tatapan cinta
namja kepada yeojanya itu seperti apa??”
“seperti minho oppa mentapmu” sontak susu
yang tengah ku teguk tersembur lagi keluar mendengar ucapan krystal.
“YAAAA...”
“mianae aku tidak sengaja, kata-kata mu
barusa benar-benar membuatku tersedak.
Bajumu jadi basah lebih baik kau ganti dulu” ucapku penuh permohonan dengan nada
bersalah, krystal menggerutu dan pergi begitu saja. Sesaat aku kembali memflashback ucapan teman 1 line ku tadi. apa benar minho oppa
menatapku dengan tatapan cinta? Mengapa aku tak bisa melihatnya, menurutku cara
ia memandangku dan memandang wanita lain itu sama tak ada beda sama sekali.
Ini sungguh membosankan, hubungan ini tak
seperti layaknya sepasang kekasih. Kami sama-sama sibuk dalam bekerja, dan itu
semakin membuat jarak diantara aku dan dirinya. Jika aku mau, bisa saja saat
ini aku mencari kesenangan dengan lelaki lain diluar sana, banyak yang berbaik
hati menawarkan diri untuk sekedar jalan bersama denganku guna menghilangkan
rasa sepi ini. namun aku masih berfikir sehat, sulli terikat dengan choi minho,
jika aku menerima pendekatan lelaki lain sama saja aku menghianati cintaku
sendiri, dan mereka akan menganggapku wanita murahan.
***
“sepertinya kau mulai sibuk syuting film
lagi” pertanyaan datar tanpa kesan romantis dalam nadanya tersebut terucap
dengan rapi.
“em... dan ini sungguh menyenangkan, mereka
semua baik. apa lagi joowon oppa... dia sangat memperhatikanku”
“benarkah??... mungkin, dia menyukaimu”
ucap namja bermata besar itu lagi, yatuhan mengapa dia tak peka sama sekali.
Aku menguji kecemburuanya namun ia melemparkan kesimpulan bodoh seperti ini. lama seperti ini aku takut frustasi, ya Sekarang
aku dan minho oppa berada di sebuah kafe yang terletak dipelosok kota,
sengaja... karena kami menghindar dari incaran paparazy dan mata elang
netizien. Ini sangat jarang dilakukan, kebetulan kami sama-sama bebas jam kerja.
aku yang memaksanya untuk bertemu, bodoh memang ,namun tak bisa kupungkiri
rindu ini sangat nyata padanya.dan bahkan dalam perbincangan kami, ia tak menunjukan gairah sama sekali. Apa ia
sudah bosan dengan ku? dan itu artinya tidak mencintaiku lagi.
“jika dia menyukaiku oppa akan melakukan
apa???” bodoh, tapi sungguh perasaan ini mendorong untuk bertanya kepastian
dari mulut manisnya langsung.
“tergantung bagaimana responmu”
“maksudnya??”
“dalam pertanyaan mu tadi apa hanya joowon
yang menyukaimu, atau kalian memang sama-sama suka?” wajahnya terlihat santai
“seumpama aku juga menyukainya???” ia diam
beberapa saat, tangan kekar berurat miliknya tersebut sibuk mengaduk capucino yang
masih mengeluarkan asap tipis. Ia diam beberapa saat kemudian menatapku.
“aku akan pergi” ucapnya mantap dengan
senyum dingin
“kau akan menyerahkanku padanya begitu
saja??” kali ini emosiku sedikit terpancing.
“ya... aku membiarkan kalian bersama. Untuk
apa aku mempertahankanmu jika pada faktanya perasaanmu ada pada dia” sungguh
tajam, jika kalian mengenalku sebagai gadis tegar mungkin itu benar. Tapi
setegar apa pun orangnya akan runtuh juga, pandanganku mulai buram karena saat
ini ada air yang menggenangi pelupuk mata.
“apa itu benar berasal dari hatimu???”
hening, ia diam tak menjawab. Matanya bahkan tak lagi menatap mataku.
“kenapa kau diam??” aku mengulang
“jika kau mencintaiku kau bisa menebaknya
dengan tepat, tidak perlu bertanya seperti itu. sudahlah coklat panas mu akan
segera dingin jika tak diminum. Hari sudah semakin larut, kita harus cepat
kembali kedorm, besok aku akan menghadiri acara Golden Disk Award. aku tau kau
tak datang, padahal aku berharap kau ada disana melihat kemenangan SHINee” ia
mengalihkan pembicaraan
“oppa terlalu yakin untuk menang”
“kenapa tidak? seorang pemenang harus punya
keyakinan dalam dirinya”
“ya... aku juga berharap bisa datang
keacara itu bersama dengan F(x)”
“tak apa... meski tak bisa hadir, kau harus
tetap mendukung kami, dan hari ini mungkin menjadi pertemuan terakhir kita untuk
beberapa bulan kedepan. Aku akan sangat sibuk, sama halnya dengan mu kan? Jadi
tetaplah bersemangat hingga menjadi pemenang” ia mulai bersiap untuk berdiri sambil
menegluarkan uang untuk membayar makanan kami.
“aku tak ingin menjadi pemenang” ucapku
tegas, ia terdiam
“wae??”
“karena aku sudah menang sejak awal” minho
oppa duduk kembali dan mulai menatapku
“maksudmu?”
“aku menang bisa memuaskan nafsuku dengan
mendapatkan apa yang ku mau, mulai dari kekayaan, popularitas, keluarga
harmonis, oppa oppa yang baik, adik yang lucu, dan diberkahi tuhan termasuk
mendapatkanmu. Aku tidak akan membiarkan diriku terlalu berambisi dalam
menjalani kehidupan, karena dalam hal itu sebenarnya aku sudah kalah. Aku kalah
karena takut dikalahkan orang lain, bukankah jiwa seperti itu milik orang-orang
yang sombong. Mungkin dalam pandangan banyak mata itu penting, tapi tidak
dengan cara pandangku. Aku merasa menang jika aku bahagia, aku tidak pernah
memasang target untuk terus merasa kurang puas. Aku menang saat aku bersyukur,
dan bisa termotivasi dari kegagalanku. Kajjah... aku menunggumu dimobil” langkahku mulai
tersusun meninggalkan ia yang masih diam di meja kafe, mungkin ini cara yang
halus agar ia tertampar. Aku tidak suka sifatnya yang ambisius itu. aku ingin
dia menjadi dirinya sendiri dihadapanku tanpa beban karena ingin menjadi yang
nomor 1 dalam segala hal.
.....
“bagaimana lambungmu?? Apa masih sering
sakit?? Kudengar dari amber kau sedang menjalani program diet?? Untuk apa,
nanti tubuhmu itu jadi semakin kurus”
ini mungkin bisa disebut sebagai lelucon, ya dia mulai mencairkan
suasana kaku sepulang dari kafe tadi. sekarang aku berada dalam mobilnya hendak
menuju dorm f(x). Ralat, tidak sampai dorm f(x) karena itu sama saja aku bunuh
diri. Biasa minho oppa hanya mengantar ku di persimpangan jalan, 100 meter
menuju dorm.
“aku tidak diet, aku hanya tidak selera
makan”
“benarkah??” aku menatapnya kesal, mengapa
hanya kata itu yang ia ucapkan. Tanpa nada perhatian sama sekali. namja ini
benar membuatku kesal, ia tak sama dengan pacar-pacar wanita lain diluar sana.
“ya...” sautku datar dan kami kembali diam
dengan fikiran masing-masing.
.......
“sudah sampai... aku akan melihatmu dari
sini” ucapnya datar, tanpa ciuman perpisahan di kening atau sekedar pelukan hangat.
“ne... aku kembali, oppa juga jagalah
kesehatan” jawabku dan mulai membuka knop pintu mobil, namun sebelum pintu itu
terbuka sebuah tangan kekar mencengkram lengan kecilku. Aku menatapnya.
“tidur yang cukup, istirahatlah... dan jangan
terlambat makan lagi” ia tersenyum hangat, hatiku sedikit berdesir hingga
menganggukan kepala berkali kali. Reaksiku memang aneh, tapi rasanya mendapat
perhatian kecil seperti ini saja perasaan ku sangat bahagia. Kurasa aku bisa
tidur dengan tenang malam ini. langkahku pun mulai tersusun menuju dorm f(x),
berharap eonnideul dan krystal sudah tidur agar mereka tak banyak bertanya
tentang kegiatanku diluar.
***
Sekarang aku berada dilokasi syuting
fashion king, dan hari ini juga bertepatan dengan acara golden disk award. Aku mulai
sering absen dari jadwal-jadwal penting
f(x), karena tuntutan kerjaku tidak hanya bersama mereka saja. Walau tak hadir,
aku ingin melihat siapa yang menjadi pemenangnya. Dengan sigap ku sentuh layar
ipad untuk membuka you tube, aku lebih senang melihat fancam karena itu lebih
terasa nyata. Search.... segera ku klik video teratas. Dan ternyata exo menjadi pemenang utama,
bangga rasanya menyaksikan moment manis ini. exo juga oppadeul yang baik, sama
halnya dengan jongine dan sehunie.... mereka adalah teman 1 alumni denganku.
Mataku sibuk mencari 1 sosok...shinee oppa juga ada disitu, bersama dengan f(x).
Bibirku mulai tersenyum manis, minho oppa terlihat sangat baahagia disini,
mungkin dia juga meraih kemenangan yang sama. aku juga ingin melihat. saat akan
keluar pandangan ku terhentii pada sebuah durasi di vidio itu. saat, saat...
saat minho oppa mengangkat tubuh krystal kemudian tertawa senang bersama member
SHINee. Otak ku mulai bekerja cepat, ia jarang terlihat seperti itu
dihadapanku. Ia lucu dan ceria dihadapan banyak orang namun saat berhadapan
langsung denganku dia akan diam. Ya tuhan bahkan sekarang air mataku mulai
menetes... kurasa ini berlebihan. Krystal sahabatku dan minho oppa kekasihku aku harus percaya
itu.
***
Ini sudah bulan ke dua 2014. Itu tandanya
bulan depan adalan bulan paling bersejarah dalam hidupku, tepat di akhir bulan
29 maret aku akan genap berusia 21 tahun. Dan hari ini aku krystal dan SHINee
oppa akan menjalani syuting episode baru produk kecantikan etude house.
“ya sulli ah... kau terlihat lebh cantik
sekarang” jonghyun opa menggodaku sesaat setelah aku selesai di make up.
“jadi selama ini aku jelek??”
“bukan begitu... kau tidak pernah terlihat
jelek, dari dulu kau cantik tapi sekarang kau lebih cantik lagi. aigooo kau
tumbuh dengan cepat baby ssul” aku tersenyum menanggapi ucapanya
“YAAA... apakah aku tak terlihat tambah
cantik juga??” krystal menyembur
“tentu saja kau juga sojungie...” krystal
tersenyum simpul menatap jonghyun oppa.
“tapi wajahmu itu sangat judes...
karaktermu sama dengan ku” sebuah suara lain menyusul, dia key oppa.
“tak apa, kau juga cantik oppa”
“dan jika disuruh memilih antara kau dan
key, aku akan memilihmu krystal” sambung sang leader
“aku tidak memintamu untuk memilih” jawab
krystal dingin
“ck kau ini judes sekali, jika seperti ini
terus tidak ada yang berani dekat denganmu” ucap onew oppa lagi dengan tampang
kesal.
“aku berani,,,” sebuah suara yang sangat familiar, ia datang dengan coolnya merangkul krystal. Hatiku
mulai tertohok sekarang. Sakit sekali
“oppa mereka menggangguku” krystal merengek
“siapa yang berani menganggu mu akan
berhadapan denganku” ucapnya lagi disambung cibiran dari shinee oppa.
“menjijikan” ucap mereka bersama
“sulli-ah... apa yang sedang kau lakukan??”
taemin oppa mengembalikan alam sadarku
“eoh?? Ahaha menyaksikan kalian ... hahah
lucu, aku selalu merasa terhibur jika sudah bergabung dengan SHINee oppa”
ucapku tertawa menutupi perasaan yang sakit sebenarnya.
“apa itu berasal dari hatimu??” deg,,,
pertanyaan itu, ia yang menanyakanya. Minho oppa. dan diam aku tak dapat
menjawab.
“ck... kalian seperti melakoni drama cinta
saja. Sudahlah sebentar lagi syuting dimulai. Dan sulli-ah aku bersungguh
tadi, kau terlihat semakin cantik sekarang”
jonghyun oppa mencubit pipiku, ia juga tau hubungan ku dengan minho oppa. tak
jarang dirinya yang sering melindungi kami dari tatapan elang netizien. Namun
sekarang pertahananku mulai runtuh, aku bosan dengan hubungan seperti ini.
Dalam iklan etude minho dipasangkan dengan
krystal, walau itu tuntutan kerja. Aku tetap merasa cemburu... minho oppa
benar-benar dingin terhadapku. Aku sering mencuri pandang denganya, namun ia
sama sekali tak meliriku. Apa benar ia sudah bosan??? Itu berarti tidak
mencintaiku lagi.
***
Ini adalah pertengahan maret, itu tandanya
tinggal menghitung hari lagi aku berganti usia. Tak ada yang membuatku terkesan
hampir 3 bulan terakhir ini, bahkan minho oppa tak pernah sedikit pun
menyinggung hari lahir ku. ia benar-benar dingin dan tidak perduli.
“baby....??? apa yang sedang kau
pikirkan???” amber hyeong datang menghampiri
“aniya.... aku hanya kelelahan”
“ck... kau tidak bisa membohongiku. Pasti
karena si mata besar itu kan??” aku diam tak menjawab.
“sepertinya aku ingin mengakhiri hubungan
ini” pandanganku mulai kabur menahan air mata.
“wae.. apa dia menyakitimu???” aku kembali
diam, sulit rasanya menjawab ya atau tidak.
“kau sudah dewasa, berbicaralah dari
hatimu. Jangan mengambil tindakan karena pikiran saja. Putuskan yang terbaik
baby ssul, kata hatimu yang menentukanya”
benar, tapi jika kalian mengalami hal yang
serupa denganku pasti akan merasa sama. ini mengenai perasaan, aku seperti
dipasung dalam hubungan tanpa kepastian. Bukan ini yang ku mau, aku ingin ia bersikap
sebagai mana mestinya. Tidak perlu romantis, hanya bisa menghargai perasaanku.
Bertindak wajar dihadapanku, dan berhenti berbaik hati kepada seluruh wanita
dengan cara memberi perhatian lebih. Aku tau ia bukan playboy, namun caranya
itu membuat orang lain berfikir diberi harapan. Jika ia tidak mencintaiku
seharusnya ia berkata. Aku akan melepasnya, tidak seperti ini. dirundung
ketidak pastian antara terjalin dan tidak. mengapa ia tak peka sama sekali.
terkadang aku benci jatuh cinta, karena seperti ini, karena cinta
membencinyapun aku tak bisa.
***
“HAPPY BIRTHDAY TO YOU.....
HAPPY BIRTHDAY TO YOU...
HAPPY
BIRTHDAY,,,, HAPPY BIRTHDAY.... HAPPY BIRTHDAY SULLI”
Aku menggeliat pelan karena terusik dengan
sebuah lagu ulang tahun, ini masih sangat pagi dan. Ya tuhan mereka memberiku
kejutan...
“ireonayo,.... uri baby saengil chukae”
vict eomma memeluku hangat sembari mencium kedua pipiku ini. aku tersenyum
haru, hingga sesaat kemudian mereka menghambur kepelukanku kami pun terjatuh
dikasur dengan tawa lepas.
“sekarang kau tiup lilinya...hana....
dul... set” lilin itu pun mati dengan semburan udara dari mulutku. Mereka
tertawa bahagia dengan tepuk tangan meriah. Aku merasa bahagia dan beruntung
bertemu orang2 seperti f(x), setelah acara peniupan lilin. Aku memotong kue
tersebut, pertama kuberikan kepada vict eomma karena telah menjadi ibu yang
baik di f(x), kedua kepada amber hyeong karena telah melindungiku selama ini, ketiga kepada luna eonni karena
telah menjadi kakak yang baik, dan ke 4 kepada krystal karena telah menjadi
sahabat yang bisa diandalkan. Aku sayang mereka semua.
...
Setelah kejutan kecil tadi, aku segera mencari i-phone ku, dan terlihat
banyak panggilan serta pesan masuk. Eomma, appa, oppa, heechul oppa, shinee
oppa, suju oppa, exo oppa, jiyeong, iu, yonghwa oppa, jonghyun oppa, dan lain
sebagainya banyak sekali banyakkkkkk sekali. mereka sama mengucapkan ulang
tahun. Aku tak membukanya 1 pun karena hatiku sudah terlalu sesak menerima
kenyataan pagi ini lagi. bagaimana tidak, dari puluhan pesan masuk 1 pun tidak
tertera sang pengirim minho oppa. ia tak mengucapkan apapun... ia melupakan
hari lahir ku :’)
***
Hari sudah mulai malam, namun minho oppa
tak sedetikpun memberi kabar. Ini sangat keterlaluan, aku ingin bertanya
langsung padanya. atau tepatnya aku ingin membuat keputusan itu. namun
berkali-kali handphonenya kuhubungi tak masuk, apa ia sengaja mematikanya??
Mengapa tak dibunuhnya saja aku?? namja itu benar2 mengesalkan. Baiklah
sebaiknya kutanyakan pada jonghyun oppa... namun sebelum panggilan itu ku
langsungkan, jonghyun oppa lebih dulu memanggilku.
“yeobseyo oppa”
“sulli-ah... saengil chukae...”
“gomawo oppa, oppa ada yang ingin
kutanyakan padamu” ucapku langsung to the point
“aku juga ada yang ingin ku katakan padamu”
lanjutnya kemudian
“baiklah kalau begitu oppa saja duluan”
“minho sakit... ia sekarang pulang
kerumahnya, untuk itu aku memberi taumu. Karena aku yakin minho pasti tak
memberi taunya kan??”
“mwoo???”
“tak usah khawatir, ia hanya panas biasa”
sungguh aku merasa bersalah telah berprasangka buruk. Pikiranku kacau seketika,
mungkin sakitnya parah hingga mengirim pesanpun ia tak bisa.
“a-aku akan kerumahnya”
“hey,,,, kau gila, inceon itu jauh dari
seoul. Kau wanita sulli” jonghyun oppa berusaha mencegah
“ani. Terimakasih infomu oppa” tanpa basa
basi aku segera mengambil perlengkapan diri, ini sudah mulai malam, mungkin aku
tiba di incheon sekitar pukul 10 pm KST.
Tak apa, bagaimanapun minho adalah orang penting dalam hidupku.
......
Hari sudah larut. sekarang aku berada di depan rumah minho oppa,
tepatnya kediaman orang tuanya. Aku sudah 4 kali kerumah ini, 2 kali bersama
minho oppa dan 2 kali lagi aku sendiri termasuk hari ini. sebelum melangkah
kuhirup nafasku dalam-dalam dan meniupkanya perlahan. Tok tok tok...
“chogiyo...” tok tok tok, tak berapa lama
terdengar deru langkah kaki. Dan knop pintu bergerak
“sulli-ah...?”
“anyeong ajjhuma....”
“ya... kau datang sendiri dari seoul??
Aiggoooo...Ayo masuk” wanita paruh baya ini adalah ibu kekasihku. Dia sangat
baik dan perhatian , sama halnya dengan ayah minho oppa.
“kau jauh2 datang dari seoul kesini hanya
untuk bertemu minho??”
“aku dengar dia sakit ajhuma” jawabku
sopan.
“ck... dia hanya flu biasa, sebentar. Aku
akan memanggilnya” rumah ini sangat
luas, tampak beberapa foto keluarga berukuran besar. Minseok oppa, dia juga
baik. dia adalah kakak lelaki dari minho. bahkan ia lebih perhatian kepadaku. Keluarga
ini sangat menerimaku.
“sulli-ah???” sebuah suara berat terekam
kini.
“kurasa kalian ada keperluan, baiklah...
minho kau antar sulli kekamar tamu. Eomma akan tidur lebih dulu, sulli-ah
istirahatlah nak, kau pasti lelah datang kesini sendiri” ucap ibu minho oppa
lagi. aku membungkuk hormat.
“terimakasih ajjhuma....” dan sekarang
tinggal aku bersama minho oppa
“apa kau masih sakit??” aku menghampirinya
mengukur suhu panas pada tubuhnya.
“sudah sangat berkurang” ucapnya singkat
dengan senyuman
“kau tak tanya mengapa aku datang
kemari???”
“untuk melihatku. Aku sudah tau” namja ini
selalu membuatku tak bisa bicara -_-
“duduklah...” kami pun duduk bersama
diruang keluarga.
“kau terlihat pucat... apa kau kelelahan??”
ia kembali bertanya, aku menggeleng pelan
“ani... ini hanya warna kulitku karena
cuaca dingin” ia mengangguk angguk.
“jadi kau datang untuk menjenguku???”
“menurutmu apa??” tanyaku kesal ia
tersenyum simpul.
“kau bawa apa???”
“tidak ada... aku terburu buru, dan sudah
sangat larut. jadi tak bisa membawa apapun” ini sungguh
lucu. Ia mengharapkan sesuau dariku tanpa menyadari hari ini adalah hari
lahirku, bahkan sebentar lagi akan berganti tanggal.
“padahal aku sangat lapar” keluhnya sedikit
manja, ANEH.
“aku akan memasakanmu bubur...” jawabku
bersemangat ia mengangguk pelan. Aku sudah hapal ruangan-ruangan dirumah ini,
dan dengan segera kuracik bubur nasi andalanku yang dulu sempat di ajarkan
eomma saat aku pulang kebusan. 15 menit berlalu, bubur panas ku sudah jadi... aku segera membawanya
ke ruang tengah dimana minho oppa menunggu. Namun setibanya disana aku tak
menemukan sosoknya,
“oppa???” tanyaku sambil menoleh kepenjuru
ruangan. Kemana dia?? Apa ia kembali kekamar??? Sebaiknya Kuputuskan untuk naik
kekamarnya dilantai atas. Pintu kamar
yang unik, penuh dengan simbol simbol bola. Ku buka perlahan knop pintu itu dan
benar, sosok tinggi tegap tengah tertidur pulas diatas ranjang. Apa dia
mengerjaiku?? Ia bilang tadi lapar mengapa sekarang ditinggal tidur, lalu untuk
apa bubur ini. aku menutup pintu kamarnya perlahan dan mulai masuk. Kamar yang
simple, sejuk dengan nuansa biru langit. Aroma yang sangat aku rindukan, aroma
parfum minho oppa. ku letakan bubur panas tadi di meja sisi ranjangnya,
terlihat ia begitu damai dalam mimpi. Aku teresenyum sedih.
“kau bahkan tak ingat ini adalah hari
lahirku. Tidak masalah... melihatmu seperti ini sudah cukup, jaljayo oppa” aku
hendak melangkah kembali namun terhenti ketika melihat jendela belum ditutup.
Dasar ceroboh, bagaimana ia tidak sakit jika udara malam dibiarkan masuk.
Langkahku memutuskan untuk menutupnya, ketika jendela itu tertutup aku dapat
melihat sebuah panah bewarna merah menuju kerah barat dengan tulisan (ikuti
arahnya), mungkin ini bagian dari pernak pernik kamarnya. Namun pandanganku
mengarah juga kearah barat. Hingga kutemukan sebuah galeri besar, ya... aku tak
menyangka menyaksikan ini. mataku menatap 1 per satu gambar dalam gaeleri itu,
ini adalah fotoku dan fotonya dari masa pradebut sampai sekarang. Dari mana ia
mendapatkan foto-foto ini?? sesekali bibirku tersenyum, dan masih dalam keadaan
menatap gambar, mataku kembali melihat
sebuah panah yang mengarah ke arah kiri bagian dari galeri. disana aku melihat
sebuah kotak beludru bergantung manis, tanganku sediki gemetar meraihnya. Ini
adalah kotak cincin, dan kotak itu berhasil terbuka, namun isinya kosong. Aku
mengerenyit bingung.
“kau mencari ini?” oh tuhan suara ini
sungguh mengangetkan ku. segera aku berbalik dan mendapatinya tengah tersenyum
dengan memegang sebuah cincin putih bermata biru shapire.
“kau mencari ini??” ulangnya lagi... aku
masih bingung, namun jujur rasanya
jantungku berdetak hebat, navasku mulai tak teratur, apakah ini akan menjadi
sebuah moment?? Tak lama sesudahnya minho oppa meraih tanganku, memasukan
cincin cantik itu kejari manisku dan sumpah demi apapun aku menahan navas.
“cincin ini hanya simbol aku mengikatmu... aku akan menggantinya
dengan cincin couple dihari pernikahan kita nanti” ia tersenyum manis, senyum
yang sangat jarang kulihat.
“masih ada waktu 2 menit lagi. happy
birthday my future” tuhan aku tak bisa menahan cairan dimataku untuk tidak
keluar. Apakah ini benar-benar nyata.
“kau orang terakhir yang mengucapkan
selamat ulang tahun padaku, apa kau sengaja, aku sudah berprasangka buruk dari
awal, dan ingin mengakhiri hubungan ini” tangisku mulai pecah. Dapat kurasakan
tubuh kekar itu mendekapku kini, ia mencium puncak kepalaku dengan tatapan
hangat.
“jinjayo??? Kau tega memutuskanku??”
“tentu saja. Aku sudah lama kesal dengan mu, oppa begitu akrab dan perhatian dengan krystal,
oppa sangat ramah kepada semua wanita, namun tiba dihadapanku oppa menjadi
sangat kaku dan dingin. Aku benar-benar sedih, aku merasa oppa tak
menginginkanku lagi. mengapa kau melakukan itu? kau mengerjaiku eoh??” luapku
dengan tegasnya, ia hanya menatap serius dengan sorot menyesal.
“aku seperti itu karena selalu merasa gugup
setiap berada didekat choi sulli, aku takut bertingkah konyol dimatamu, untuk
itu aku luapkan pada orang-orang disekitarku.
Kau tau ?? setiap berada didekatmu jantungku berkontraksi puluhan kali lebih
cepat. Jadi jangan pernah menanggapku bosan denganmu” kalimat beruntun tersebut
keluar dari bibir manisnya, aku diam beberapa saat masih dengan air mata yang
membasahi pipi. Ia menghapusnya perlahan...
“dan apa kau ingin tau alasanku baru
mengucapkan selamat ulang tahun sekarang?? Padahal Sebentar lagi pergantian tanggal akan
dimulai???” aku mengangguk cepat dengan hati penuh penasaran... ia menatap
mataku dalam, aku membalasnya hingga kurasakan sebuah tangan hangat menangkup
pipiku
“karena aku tidak ingin menjadi yang
pertama, aku ingin menjadi yang terakhir dalam hidupmu sampai maut menjelang. Apa Kau masih ingin bertanya mengapa aku berkata seperti ini???”
“.......”
“
itu karena aku sangat mencintaimu. Jadi berhentilah berfikir aku berbaik hati
kepada seluruh wanita, karena wanita yang akan kupilih nanti hanya dirimu saja.
Inside my silence, I just wanted to feel
the beauty of
your heart. Right at this very second, that’s it !” dan sesaat setelah nya ia mengecup singkat
bibirku. Ini adalah moment paling berkesan. Aku tak pernah merasa sebahagia
ini, aku sangat tenang berada dipelukanya seperti sekarang. Terimakasih tuhan
kau selalu menjanjikan manis setelah pahit...
“jonghyun benar-benar membantu”
“maksud oppa???”
“dia yang memantau mu dari seoul sampai ke
incheon, oppa menyuruhnya untuk
membuatmu yakin datang kesini”
“jadi ini sudah direncanakan???”
“tentu saja... aku tidak akan tenang
melihat wanitaku pergi sendiri dari seoul menuju incheon. Baiklah..... sudah
sangat malam. kita tidur sekarang, besok kita pulang bersama”
“antarkan aku kekamar tamu”
“tidak perlu”
“wae... aku ingin tidur”
“kau tidur bersamaku, eommaku sudah tidur
dia tidak akan tau kita sekamar, dan sebagai bonus, ,,, aku akan......”
“akan apa???” perasaanku mulai tak enak. Ia
menyeringai setan detik selanjutnya ia mengangkat tubuhku cepat dan hanya bisa
membuatku berteriak panik... namun percuma, ruang ini adalah kedap suara.
sulli-ah... kau tamat sampai disini.... :D
Catatan:
Anyeongggg
saya datang lagi dengan ff aneh bin abstrak
Ya
ini dipersembahkan untuk kakak tercinta yang ada dikorea
Taulah
choi sulli, bininya choi minho. dengar2 dia lagi sakit
Untuk
itu kita doain bareng2 ya,,, semoga uri sulli cepat sembuh
Dan
juga jadilah pembaca yang baik, jangan jadi silent readers, kalau gak bisa
komen disini kunjungi fb author (MAGNAE CHYMINH).
Komen
kalian itu ibarat obat capek buat author
Oia
ff ini dibuat tepatnya hari kamis.
Belum
ada dapat kabar sulli sakit, jadi ceritanya di ff ini seperti terbalik gitu ya.
oke deh sekian cuap2 nya
Sekali
lagi terimakasih udah mau baca sampai jumpa dilain waktu
Anyeonggg....
: )
#GETWELLSOONCHOISULLI
#HAPPYSULLIDAY
huaaa,, seru bangeet min, min yg true love makawanisy kapan di post ga sabar pengen baca nehh
BalasHapusHuaaaaaaa jinjja aisssh eonni pas baca awalnya geregetan si ming rebooot banget jadi orang iiisssh ternyata oh ternyata ada sesuatu yg meromantiskan dibalik itu semua^^^ huaaaaaa terharu bacanya hikshiks Minho jahaaaat!!!Tapi So sweet hehe Daebaaak!!!^^
BalasHapusDaebak thor... awl na mengharukan bngt akhir na romance... buat baby ssul getwellsoon ya... daebak..
BalasHapusDaebak eonnnn..... Di nanti ff berikutnya yaa :)нáà ª;)нà âª:pнà ᪪>:O:Dнà â㪪:p#:-s
BalasHapussemoga uri sulli cepat sembuh
#GETWELLSOONCHOISULLI
#HAPPYSULLIDAY
Seruu min cerita nya :)
BalasHapus"sulli-ah... kau tamat sampai disini...."
BalasHapusaduuuuh itu Minsul ngapain magnaee , hahahaha XD
Tapi. ini bener" sedih magnae, kamu berhasil lagi buat eon mewek . hiks.hiks.
Daebaaaaak FF authornim (y) :D
daebak min....
BalasHapusHAPPYSULLIDAY:D
Hahahaha magnae ffnya nguras emosi dari kesel sekesel2nya ama ming ampe envy terharu gini, mauuuuu jugaaa kaya sulli :"))
BalasHapusEmpat jempol deh buat magnae (y) (y) (y) (y)
Daebaaaaaak XD
Ish, gak usah sok kegantengan deh lu Ming, adek gue di cuekin. . -_-
BalasHapusItu ngapain lagi endingnya. . Tidur bareng ya Tuhaaaaaaan . . Kalo rame2 sok gugup lo, giliran berdua, anak orang di terkam. . Wakakakaka. . Dasar Choi Minho. XD
kalo ini yg beneran terjadi, diamnin aja deh. hehehe. daebak min
BalasHapusHuaa.. aku ikut nangis nih..
BalasHapusBeneran so sweet..
Senengnya minho selembut itu.. sulli beruntung lah dirimu..
Kalo misalnya munsul beneran pacaran, deuh senengnya aku..
Cucoookkk.. heehee
haha daebak,, ga tau mw komentarin apa
BalasHapusWaah sumpah ini sosweet banget. Suka ceritanya :)
BalasHapusKerenn daebak thoorr oneshoot nya :). Gak bisa dibayangin kalo beneran in yg terjadi wkwk,,okee lanjut ff yg lain yaa thoor :) fighting
BalasHapusPantesan thor sy bingung yg sakit kan sull heheheh trnyta author pny ikatan batin tp yg sakitnya minho.makasihhhh..sweet uri minsul.
BalasHapusaku suka sama authornya *ups ... hahaha , cerita authornya selalu gak bisa aku tebak ,,, daebak ... lanjut thor buat ff minsul yang daebak lainnya .. aku tunggu hehe dan untuk sulli saengil chukahamida , mudah2an malem ini minho kasih kejutan yang sama kayak dicerita author xixixi amin....
BalasHapuswaaa.. DAEBAK!!!
BalasHapusaq kra dsni Sulli bakal sakit. hehe
Yaampun minho oppa pertamanya dingin bngt deh sma sulli eonni ckckck
BalasHapusTapi akhirnya happy ending juga kekeke , saengil chukae sulli eonni :)
Minho oppa so sweet deh ya (˘⌣˘)ε˘`)
BalasHapuspertama baca gregetan banget sama sifatnya Minho oppa :3
BalasHapusternyata dibalik sifat dinginnya sama Ssul eonni, oppa tuh gugup kalo berada di deketnya sulli eonni :D
uwaaaa so sweet deh pokonya :)
Daebak thor! (Y)
BalasHapusAwal saya baca sih so ming bner" nyebelin,
Ga peka banget sm ssul. Kan kasian ssulnya,
Untung ga diputusin bneran itu si ming sm ssul.
Tp ending nya sweet bgt,
Minho trnyata udah siapin surprise :D
Ending nya bikin senyum" sendiri,
Si ming jahil bgt hahaha
Daebak thor FF nyaa (y)
Saengil chukka hamnida uri baby ssul! :*
duh ceritanya ngefeel banget, apalagi hari ini ulang tahunnya sulli
BalasHapusminhoo sulli kaliaaan buat aku gemes sama penasaran haha
aku tunggu ff lainnya thor^^
LOL, bolehlah, kalo ngak ada sulli jadi konyol , sulli ada jadi tegang sendiir lu kodok, uwooo tuh endingnya ngapain :O
BalasHapusciaaaat ><
BalasHapusDi awal minho ngebetein tapi di akhir so sweet banget
BalasHapusceritanya bagus...
BalasHapusdi tunggu karya selanjut nya :)
Kesel parah awalnya -_- tapi tiba tiba mingnya jadi sweet gitu XD keren thor! Baru sempet baca pagi ini D: tapi ga apa deh, sarapan pagi pake ff minsul /apa.
BalasHapusKeep writing! btw true love in makawanisy nya dilanjutin yaa ; 0 ; ♡
Thanks for the nice story laff laff
"my silence, I just wanted to feel the beauty of your heart. Right at this very second, that’s it !” huaaa kata2 mino huaaa.. daebakkk saenggg... cie maknae comebackkk
BalasHapusWahhhh bsgus ceritanya mib. Ttp semangat ya mga ujian sekolahnya di lancarkan dg nilai yg baik
BalasHapusWaaa daebaakk...
BalasHapusAku suka bngett gaya'ny minho oppa...
Happy birthday sulli...maaf..aku tidak ingin mnjdi yg pertama tapi aku ingin mnjdi yg terakhir di hidupmu Sulli....
Oea min true love in makawanishi kpan d post??? Pnsran bnget nih
wah keren min, oh iya smoga cepet sembuh uri baby ^^
BalasHapusSuka min romantis wkwkwk :D ditunggu ff yg lain dari eon ;;)
BalasHapusNan choaheyo~ aku suka deh ceritanya :)
BalasHapusawalnya sempet kesel sama ming, tapi pas ming bilang gini "karena aku tidak ingin menjadi yang pertama, aku ingin menjadi yang terakhir dalam hidupmu sampai maut menjelang" huaa gak jadi marah.
huaaaaaa....
BalasHapusawlnya nyesek bnget bcanya ampe nangis lagi sedih bnget, kirain minho oppa nggak syang lgi sma ssul eon ternyata huaaaaa.... terharu bnget bcanya trnyata dibalik itu smua minho oppa pnya alasan brsikap sperti itu so sweet bnget
happy ending
critanya daebak eonni, smoga bneran critanya
#GETWELLSOONCHOISULLI
#HAPPYSULLIDAY
Happy ending...
BalasHapusGws my sulli
Keren,thor.really sweet.
BalasHapusMin lanjutin yg true love in makawanisy nya yaa, plis gn lma2 min,jujur kpingin bgt bca ituuu !!
HBD baby sull,, semoga pnjg umur, tmbh rezeky and berjodoh ama minho oppa,,Aamiin and GWS,,
BalasHapusIni keren banget ^^ Semua yang terbaim diharapkan untuk Choi Sulli eonni ^^ dan untuk jodohnya Choi Minho oppa ^^ Amin.Amin :)
BalasHapusHBD sulli-a,,mianhe...kmren g'sempat blng'a cozz lg g'ol,,
BalasHapusmh2an ajaa..semua'a jd real gk abtrak smta,mksiihh mimin..
Huwooohuwooo...
BalasHapusMagnae is back
Hemeh si ming gitu amat adek gua di cuekin issh...
Alah sok sokan dingin kalo berdua juga di samber, untung ada si jjong ^_^
Ceritanya so sweet magnae ^_^
Yaa tuhan minho oppa romantis banget .. So sweet .. Uri sulli cepet sembuh yaa .. Kira2 aslinya minho oppa ngasih kado apa yaa di hari ultah sulli ..
BalasHapusHappy birthday sulli
Ihhy minho so sweet bangett ^^
BalasHapusApalagi pas alasan minho ngucapin slamat ultah ssul yg terakhirr
Uaaa... so sweet bangett
Kesel sebel gemes pengen nyubit minho awalnya, bener-bener keterlaluan pada sulli ..
BalasHapusTapi pas liat ending waaahhh daebakkk menyentuh banget sampe hati ..
Gomawo eoni ff eoni selalu bagus .. chu~ :*
Berasa lagi liat kisah hidupnya minsul.......mgkin kya gt kali ya hbungan mereka....
BalasHapusGemezzz ama sifatnya ming awalnya...eh trnyata ROMATIS Bgt ujungnya!!!!!
#HappySulliDay
#GetWeelSoonSulli
daedanada! Hahaha! XD
BalasHapuswaaaah oneshoot'an nih...
BalasHapushmmm sweet banget thor!!
daebak deh, awalnya greget juga sama bag ming, kenapa baik ke setiap cwek,, hhuuhuu
pas akhirrnya,, aslian nyesek, so sweet'nya kebangetan..
daebak thor,
semoga cpet sembuh ya,, sull eonni. kasiiaan
semoga ini adalah kisah nyata .. #ngarep hahaha
BalasHapusoppa ngapain sih deket deket sma krystal, kasian ntu sulli eonii nya cemburu .. hihii
cepat sembuh ya sulli eonii yg tersayang .. selalu mnum vitamin ya biar terus fit .. Hhihihihii ^^
___Aku senang sekaligus malu ketika ia merebut paksa posisi jonghyun oppa yang hendak membantu melepas helm pada kepalaku. Kalian tentunya tidak tau, hari itu ia berbisik
BalasHapus“kau hanya boleh meminta bantuan padaku, karena kau miliku” ____
ini berasa kisah nyata deh.....hahaha...
sayang sekarang Uri Giant Baby malah lagi sakit....#GetWellSoonSully #HappySulliDay
oia, katanya #HappySulliDay jadi trending Topic di twitter indonesia.....huaaa senengnya.....!!! :)
ByTheWay, Admin....please update TLIMakawanisy donggg.,,,jebal....
BalasHapusYahh kok oneshoot ..?
BalasHapusbuat sequel nya dong thor .. :'(
O iya thor ,please share kelanjutan TLIMakawanisy dong .. jebal ~
Ya Allah....awal baca ff ini nangis...sampai nggk berhenti lagi....:'(:'(:'( huuuuaaa.....hiks hiks...:'(:'(
BalasHapusJinjja...Minho oppa memabg orang yv mempunyai sifat dingin tetapi karna Sulli dia bisa berubah drastis....:-):-)
Huuuaaa...Oppa terharu....Minho oppa so sweet banget...walau terkdang sangat dngin....nggk apa" yg penting dibalik dinginnya dia, oppa sangat mencinyai Sulli...:-):-)
Ahh minho, sikapnya itu cuma untuk menutupi kegugupannya ajja tapi sebenarnya dia itu melindungi dan perhatian sama kekasihnya, tunjuk sulli...
BalasHapussyukur dehh akhirnya sulli tau kenapa minho bersikap gitu, krna kalau ga bisa2 sulli bener2 minta putus lagi..Andwae!!!
Untung aja sulli nya sabar dari awal kalo gue mah gak bisa sesabar itu hehehe. Aahhhh ending nya ituuu so sweet ....
BalasHapusminho emang gk bsa ktbak deh
BalasHapuskliatan cuek tpi sbtulny romantis banget
gk mw jdi yg pertama tpi mw jdi yg trakhir . . .
endingny koq rsany gntung ya
bkin skuel ny dong
Jadi minho cuek dan dingin itu karena gerogi..aiih aya aya wae...
BalasHapusaaah akhirnya so sweet juga,kirain minho oppa gak bisa seromantis itu hihi
memang kita jangan buru buru menilai org sebelum kita tau alasannya :D
daebaaakk